bupati-tinjau-proyek-daudolu

Bupati Tinjau Sejumlah Proyek Di Desa Daudolu

Bupati Rote Ndao Paulina Haning-Bullu, S.E dan Wakil Bupati Stefanus Saek, SE,.M.Si melakukan kunjungan kerja di desa Daudolu, Kecamatan Rote Barat Laut, Selasa (19/2/2019), yang didampingi oleh sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah lingkup Pemkab Rote Ndao.

Bupati perempuan pertama di Nusa Tenggara Timur ini meninjau sejumlah lokasi proyek tahun anggaran 2018 yang bersumber dari dana APBD dan APBN yaitu proyek Tambatan Perahu di dusun Manumolo, Desa Daudolu, Kecamatan Rote Barat Laut yang dibangun tahun 2018 . Kini kondisi Tambatan Perahu itu ambruk akibat diterjang ombak dan gelombang pada bulan lalu sehingga tidak dapat dimanfaatkan lagi oleh para nelayan di daerah itu.

Bupati menyatakan, pemerintah daerah akan segera menyiapkan dana emergency pada badan penanggulan bencana untuk memperbaiki dan membenahi tambatan perahun tersebut.

”Saya minta dinas teknis yang segera menghitung volume kerusakan Tambatan Perahu tersebut untuk bisa dapat dikerjakan dalam tahun ini. Terkait dengan hal ini, saya minta seruluh OPD untuk memantau dan memperhatikan kualitas dan mutu pekerjaan proyek di wilayah kabupaten Rote Ndao sehingga bisa bermanfaat bagi rakyat,” kata Bupati.

Selain itu, Bupati Paulina pun meninjau Tambak Garam Tradisional di Desa Tualima, Kecamatan Rote Barat Laut, dan juga Lokasi Pembangunan Tempat Pendaratan Ikan Tulandale di Kelurahan Metina, Kecamatan Lobalain.

bupati-apel-perdana

Bupati Paulina Pimpin Apel Perdana; Pentingnya Disiplin Bagi ASN

Bupati Rote Ndao, Paulina Haning-Bullu memimpin apel perdana dengan seluruh Aparatur Sipil Negara di lingkup Pemkab Rote Ndao yang bertempat di Auditorium Ti’i Langga, Selasa (19/02/2019) pagi.

Bupati dalam arahannya menegaskan pentingnya disiplin bagi ASN yaitu jam masuk kantor harus tepat jam yaitu jam 7.15 absen sudah harus diambil oleh BKPP.

Saya sarankan supaya dalam waktu dekat semua instansi sudah harus menggunakan absen elektronik dan penempatannya harus diruang pimpinan supaya bisa tertib dalam bekerja.

“kalau jam kantor saja kita tidak bisa taat, tentu aturan-aturan lain juga pasti kita tidak bisa, jadi mulailah dari disiplin diri” kata Bupati

Lebih lanjut Bupati menegaskan tentang aturan berpakaian bagi ASN juga harus diperhatikan yaitu bagi perempuan harus menggunakan sepatu yang haknya pendek dan menggunakan rok.

“perempuan harus pakai sepatu hak pendek supaya pimpinan perintah bisa lari dan pakai rok supaya bisa membedakan antara laki-laki dan perempuan” ujar Bupati

Untuk hari kerja mulai dari hari Senin sampai Kamis seperti biasa tetapi khusus hari Jumat, ada tiga hal yang harus dilakukan pada hari tersebut yaitu pembinaan rohani, olahraga dan kebersihan kota.

“nanti diatur bagaimana supaya ibadah jam berapa, olahraga jam berapa dan kerja bakti jam berapa. Itu harus dilakukan” kata Bupati Paulina Haning-Bullu
Selain itu juga Bupati mengingatkan supaya disaat bekerja itu harus bersih, tertib, jujur, supaya selamat.(dkisp)

pidato-perdana-bupati-2019

Bupati Paulina Haning-Bullu Mengajak Semua Pihak Membangun Rote Ndao

Rapat Paripurna Istimewa yang diselenggarakan oleh DPRD Kabupaten Rote Ndao dalam rangka serah terima jabatan Bupati Rote Ndao masa jabatan 2014-2019 kepada Bupati Rote Ndao masa jabatan 2019-2024 dan pidato perdana Bupati Rote Ndao masa jabatan 2019-2024, berlangsung di ruang siding utama gedung DPRD Kabupaten Rote Ndao, Senin (18/02/2018).

Bupati Rote Ndao,Paulina Haning-Bullu dalam sambutanya menyampaikan terima kasih yang sebesar besarnya dan penghargaan yang tulus kepada segenap masyarakat atas kepercayaan dan dukunganya secara moril maupun materil baik daya dan upaya serta doa yang telah menghantarkan kami menjadi Bupati dan wakil Bupati Rote Ndao periode 2019-2024.

“tentunya kemenangan ini bukan kemenangan kami sendiri namun menjadi kemenangan seluruh masyarakat Kabupaten Rote Ndao, dan dapat kami sampaikan bahwa menjadi Bupati dan Wakil Bupati bukanlah menjadi tujuan utama kami namun melayani dengan sunguh dan tulus hati adalah tujuan  kami” kata Bupati Paulina

Kami menyadari bahwa selama kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Rote Ndao periode 2014 -2018 telah berhasil memproduksi komuditi pangan melalui program Lakamola Anansio serta pembangunan yang berkelanjutan,

Untuk itu dalam rangka mewujudkan visi dan misi dalam membangun Kabupaten Rote Ndao di segala bidang, pihaknya komitmen untuk menjalin kerjasama dengan semua pihak dan bergandengan tangan untuk membangun wilayah tercinta ini.

Ia juga kesempatan kepada semua komponen rakyat Rote Ndao untuk memberikan masukan dan kritik membangun demi kesempurnaan pembangunan di wilayah yang dipimpinnya selama lima tahun kedepan.

Hadir dalam kesempatan tersebut para Forkopimda Rote Ndao, Sekda Rote Ndao beserta Kepala OPD, Para Camat, Para Kepala Desa, Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat.(dkisp)

penjemputan-bupati&wakil

Seusai dilantik, Bupati dan Wakil Bupati Rote Ndao disambut Masyarakat di Pelabuna Baa

Bupati dan Wakil Rote Ndao, Paulina Haning-Bullu dan Stefanus Saek seusai dilantik pada tanggal 14 Februari lalu oleh Gubernur NTT di Kupang, disambut oleh tokoh adat, pemerintah dan masyarakat Rote Ndao yang datang dari 10 kecamatan yang memadati Pelabuhan Baa, Sabtu(16/02/2019).
Sekitar pukul 11.30 Wita Bupati dan Wakil Bupati beserta keluarga tiba dengan menumpang kapal cepat Bahari Express.
Dalam penyambutan ini Bupati dan Wakil Bupati beserta keluarga dikenakan pakaian adat Rote dan disambut dengan tarian, lalu dilakukan arak-arakan dari pelabuhan Baa menuju rumah keluarga Haning di Meoain Desa Lentera Kecamatan Rote Barat Daya.
Setelah tiba di rumah keluarga Haning di Meoain, Bupati Rote Ndao, Paulina Haning-Bullu menyampaikan sekapur siri kepada masyarakat yang telah memadati tempat itu yang mengatakan bahwa dirinya bersama Wakil Bupati sangat berterima kasih banyak kepada seluruh masyarakat Rote Ndao yang telah mendukung lewat berbagai cara mulai dari pencalonan, pemilihan, hingga pelantikan kemarin.
Bupati Perempuan pertama di NTT ini melanjutkan bahwa Tuhan telah menggaris sebuah sejarah yang tidak selasimnya bupati adalah seorang perempuan yang lemah tetapi Tuhan telah membuat sejarah baru bahwa perempuan pun bisa seperti laki-laki.
Lebih lanjut Bupati mengatakan bahwa pelantikan itu terjadi di hari Valentine dimana sebuah hari kasih sayang, yang mana Tuhan telah menitipkan sebuah kasih sayang kepada dirinya bersama wakil bupati bagaimana untuk membagi kasih sayang itu kepada sesama terutama kepada seluruh rakyat Rote Ndao yang kita cintai ini.
Tak henti-hentinya bupati menyampaikan terima kasih banyak kepada seluruh masyarakat Rote Ndao yang telah mendukung, KPU Rote Ndao yang telah menyelenggarakan pesta demokrasi, aparat keamanan yang telah mengawal jalannya Pilkada. Walaupun dalam pelaksanaannya mulai dari awal hingga pelantikan terdapat banyak tantangan dan rintangan tetapi cukup luar biasa seorang perempuan yang lemah tetapi mampu menghadapi semua tantangan itu dengan baik dan sampai hari ini masih mampu berdiri karena Tuhan menyertainya.
Selesai dari rumah keluarga di Meoain Bupati dan Wakil beserta keluarga diantar kembali menuju rumah jabatan bupati di Nee Mook Desa Sanggaoen, Kecamatan Lobalain.
Hadir pula pada kesempatan tersebut, Ketua DPRD Rote Ndao bersama Anggota, Wakapolres Rote Ndao, Tokoh Adat (Meneleo), Sekda Rote Ndao beserta pimpinan OPD, para Camat, Kepala Desa. (dkisp)

gubernur-ntt-viktor-melantik-4-bupati

Bupati dan Wakil Bupati Rote Ndao Terpilih Dilantik

Bupati dan Wakil Bupati Rote Ndao terpilih, Paulina Haning-Bullu,SE dan Stefanus M. Saek,SE,M.Si dilantik oleh Gubernur NTT, Victor Bungtilu Laiskodat  tepat di hari Valentine, Kamis (14/2/2019)  di Aula El Tari, Kupang, pukul 10.00 Wita.

Pelantikan tersebut bersamaan dengan tiga kepala daerah lainnya yakni  Bupati TTS, Epy Tahun bersama wakilnya Army Konay,  Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas bersama wakilnya Jaghur Stefanus; dan Bupati Sabu Raijua, Nikodemus Rihi Heke.

Mereka lalu mengucapkan janji di hadapan Gubernur NTT dan para hadirin.

Gubernur NTT, Viktor B Laiskodat dalam sambutan singkatnya saat prosesi pelantikan mengatakan jabatan adalah amanah yang harus dijalnkan dengan penuh tanggung jawab kepada rakyat.

“saya percaya, bahwa saudara – saudari akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai tanggung jawab yang diberikan”, ujar Laiskodat.

Sementara itu mantan bupati Rote Ndao dua periode, Leonard Haning, mengaku merasa biasa-biasa saja sewaktu dilantik menjadi Ketua Tim Penggerak PKK dan Dharma Wanita Rote Ndao oleh Julie Sutrisno Laiskodat di Aula El Tari, Kupang, Kamis (14/2/2019).

Dia menjadi Ketua Tim Penggerak PKK dan Dharma Wanita Rote Ndao, karena istrinya, Paulina Haning-Bullu, kini menjadi bupati Rote Ndao periode 2019-2024.

Dia merasa biasa saja lantaran telah menduduki jabatan yang lebih tinggi, dan kini duduk pada jabatan yang lebih rendah.

“Rasa biasa-biasa saja. Sudah dari kursi yang besar ke kursi yang kecil jadi biasa-biasa saja,” ungkapnya kepada wartawan usai pelantikan.

Dia mengatakan, pihaknya akan membantu pemerintah kabupaten Rote Ndao untuk memajukan wilayah itu.

“Kita bangun kesetaraan keluarga di Rote Ndao. Pemerintah yang harus dukung dengan segala fasilitas dan kita golkan dengan operasional,” ujarnya.

Untuk diketahui, hari itu dilantik empat ketua tim penggerak PKK dan Dharma wanita. Selain Lens Haning, dilantik pula Theresia Wisang Agas sebagai ketua tim penggerak PKK dan Dharma wanita kabupaten Manggarai Timur, Marthina Rihi Heke di kabupaten Sabu Raijua, dan Oktovina Tahun Lado sebagai ketua tim penggerak PKK dan Dharma wanita di kabupaten TTS.(rnd)

 

jaringan-komunikasi-bts-telkomsel-rote

Telkomsel Hadirkan Mobile BTS Baru di Pulau Rote

Peresmian Mobile BTS Telkomsel di halaman Kodim 1627 Rote Ndao untuk memperkuat jaringan komunikasi di pulau terluar sisi selatan Indonesia

Telkomsel memperkuat layanan komunikasi di pulau terluar pada sisi selatan Republik Indonesia, yakni Pulau Rote pada Kabupaten Rote Ndao dengan menghadirkan Compact Mobile Base Station (Combat) atau Mobile BTS baru. Dengan hadirnya infrastruktur jaringan terbaru di pulau terluar di sisi selatan Indonesia tersebut, kini Telkomsel telah mengoperasikan 40 BTS di Pulau Rote.

Executive Vice President Area Jawa Bali Telkomsel, Agus Setia Budi, mengatakan upaya Telkom Group dan Telkomsel dalam membangun layanan komunikasi di Pulau Rote selaras dengan komitmen dalam memperkuat wilayah terdepan yang merupakan lini strategis NKRI.

“Kami berharap pemerintah dan masyarakat dapat mengoptimalkan layanan komunikasi yang kami gelar untuk meningkatkan produktivitas serta mendukung sektor pariwisata dalam membangun wilayah Pulau Rote,” kata Agus, dalam rilisnya, Senin (21/1/2019).

Combat atau Mobile BTS baru di Pulau Rote berlokasi di Markas Komando Distrik Militer 1627/Rote Ndao di Desa Oeteas, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao.

Combat tersebut diresmikan Jumat (18/1/2019) oleh Komisaris Utama Telkom Indonesia Hendri Saparini beserta jajaran, Executive Vice President Regional Jatim Bali Nusra Telkom Indonesia Suparwiyanto, Executive Vice President Area Jawa Bali Telkomsel Agus Setia Budi, Bupati Rote Ndao Leonard Haning, Bupati Rote Ndao terpilih 2019-2024 Paulina Haning-Bullu, serta Komandan Distrik Militer 1627/Rote Ndao, Letkol Kav Andriyan Wahyu Dwi Atmoko.

Telkomsel terus berperan aktif dan berkontribusi dalam menghadirkan akses telekomunikasi bagi masyarakat Indonesia di kawasan tertinggal, terluar, dan terdepan (3T).

Sesuai dengan komitmen untuk membuka akses telekomunikasi dan informasi di daerah perbatasan, daerah terpencil, serta jalur bahari di Indonesia sekaligus mendukung percepatan Rencana Pita Lebar Indonesia periode 2014-2019.

Dengan adanya kualitas layanan komunikasi yang setara dengan kota besar di Indonesia, perluasan penggelaran jaringan layanan Telkomsel di Pulau Rote diharapkan bisa mendukung percepatan pertumbuhan perekonomian dan kemasyarakatan sekaligus mampu menjadi katalisator dalam mempromosikan potensi daerah ini.

“Apalagi di daerah ini juga sebagai salah satu surga surfing dunia, sekaligus menjadi manfaat bagi daya tarik investasi, peluang usaha, bahkan lapangan kerja baru,” tandas Agus. (**sy.id)

pelantikan_291218

Bupati Rote Ndao melantik 44 pejabat baru

Bupati Rote Ndao, Drs. Leonard Haning,MM melantink 44 pejabat baru di lingkup Pemkab Rote Ndao, Sabtu (29/12/2018) di Auditorium Ti’i Langga yang terdiri dari pejabat eselon IIB sebanyak 5 orang, eselon IIB sebanyak 19 orang dan pejabat eselon IVB sebanyak 19 orang. Pada  pelantikan ini juga Bupati melantik 2 Camat yakni Camat Lobalain, Paulus Ngili dan Camat Rote Tengah, Marthen Muskanan.

Pelantikan tersebut sesuai dengan SK Bupati Rote Ndao Nomor : Kep.821.220/63.O/BKPP/2018 yang telah disetujui oleh Kementerian Dalam Negeri dan telah lolos seleksi oleh Baperjakat.

“diharapkan, para pejabat yang dilantik ini bisa melayani masyarakat dengan baik ” kata Bupati Haning

Hendaknya sebagai ASN dapat menjalankan tugas sesuai dengan bidangnya demi pelayanan kepada masyarakat.(rnd)