penabisan-pdt-gmit-22

Ibadah Pentabisan Pendeta GMIT, Bupati Paulina : selamat mengabdi di wilayah terselatan NKRI

Bupati Rote Ndao Paulina Haning Bullu,S.E dan Wakil Bupati Stefanus M.Saek,S.E;M.Si menghadiri ibadah Pentabisan 9 orang Pendeta, dari Vikaris menjadi Pendeta yang dilaksanakan di Jemaat Agape Oele, Klasis Rote Tengah, Minggu, (07/08/22).

Bupati dan Wakil Bupati didampingi para asisten dan beberapa kepala OPD.

Ibadah Minggu sekaligus Pentabisan Pendeta tersebut dipimpin langsung oleh Sekretaris Personalia MS GMIT Pdt.Diana Oematan.

Mewakili kedelapan orang teman Pendeta yang baru saja di tabis, Charles A.La’a, S.Th dalam ungkapan terima kasih nya ia
menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yg sudah berjeri lelah menyiapkan segala sesuatu demi kelancaran acara dimaksud. Charles juga mengucap syukur kepada Tuhan yang maha kuasa kerena sudah diberikan orang tua yang hebat yang rela mengorbankan segala sesuatu demi keberhasilan anak-anaknya.
“Tidak dapat kami pungkiri kalau kami sampai pada titik ini tidak terlepas dari orang-orang terkasih ” ucap Pdt.Charles penuh haru.

“Tuhan mengirimkan keluarga, Tuhan mengirimkan kaka adik bagi kami.dan ada orang tua yang berkorban bahkan tidak makan minum untuk mengirimkan uang registrasi buat anak-anak nya yang sedang kuliah ” tambah Pdt Charles

Pada kesempatan itu mewakili delapan orang teman Pendeta Ia juga tak lupa memberikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada Ketua Klasis Rote Tengah Andre Lulu,S.Th selaku Mentor dan juga Bpk Wadu sebagai co mentor serta seluruh Pendeta Klasis Rote Tengah tak lupa juga Jemaat Agape Oele yang dengan niat baik dan tulus hati bersedia menerima mereka dalam pesta rohani yang penuh kasih itu.

Wakil Ketua MS GMIT Pdt.Gayus.D.Polin,S.Th dalam Pesan Gembala menyampaikan pesan Agung Yesus Kristus, yakni Kasihilah Tuhan dan Gembalakanlah Domba-Dombanya. Dalam konteks ini,kata Pdt.Gayus,para Pendeta baru yang akan menempati tugas baru di teritori Rote Ndao,harus menjadi teladan bagi semua orang percaya,baik dalam perkataan,perbuatan, iman serta kasih. Selain itu,para pendeta yang baru ditahbiskan harus tekun membaca Alkitab,menasihati dan mengajar jemaat yang dilayani,sehingga bertumbuh iman di dalam Yesus Kristus.

Sementara itu, Bupati Rote Ndao Paulina Haning Bullu,S.E saat mengawali sambutannya memberikan proficiat dan selamat datang kepada para pendeta yang baru saja ditahbiskan.
” selamat datang di Rote Ndao dan selamat mengabdi di wilayah paling selatan NKRI,yang juga merupakan wilayah 3T (Daerah Terdepan,Terpencil dan Tertinggal) “kata Bupati

Menurut Bupati Paulina,walaupun merupakan daerah 3T,namun masyarakat Rote Ndao terkenal sangat bersahabat dengan semua orang,apalagi dengan para pendeta. Bupati menambahkan kabupaten Rote Ndao juga sangat di kenal dengan destinasi wisata serta Budaya nya diantaranya Budaya Bahoruk.

Dikatakan Bupati Paulina, sebagai daerah 3T, tentunya Rote Ndao mempunyai banyak keterbatasan,sehingga diharapkan para pendeta dapat berkolaborasi dengan pemerintah dan semua elemen masyarakat dalam membangun Iman/Spiritual dan juga ekonomi umat yang juga merupakan bagian dari masyarakat Rote Ndao.

Mengakhiri sambutannya Bupati juga mengajak semua elemen masyarakat untuk giat menanam Pohon sebagai penunjang ekonomi masyarakat.

Acara Pentahbisan Pendeta baru yang ditempatkan diwilayah teritori Rote Ndao dilaksanakan di 2 tempat yang berbeda,yakni 9 orang di gedung Gereja GMIT Jemaat Agape Oele kecamatan Rote Selatan Klasis Rote Tengah sementara 12 orang lainnya di gedung Gereja GMIT Jemaat Pniel Oenggaut kecamatan Rote Barat, Klasis Rote Barat. (Kom-DKISP)