wagub-etmc 32

Wagub NTT: ETMC XXXII, Semua Mata Dunia Telah Melihat Rote Ndao

Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur Josef A. Nae Soi,MM menutup resmi turnamen El tari Memorial Cup XXXII Rote Ndao tahun 2023 di stdion Paulina Haning-Bullu, sabtu (02/09/23) lalu. Wagub Josef mengatakan, selama penyelenggaraan ETMC XXXII seluruh mata dunia telah melihat Rote Ndao sebagai tuan rumah penyelenggara yang baik.

Penyelenggaraan turnamen yang berjalan sukses dan didukung seluruh masyarakat Rote Ndao sebagai tuan rumah yang santun dan menghormati pada tamu memberikan nilai tersediri bagi turnamen ETMC XXXII kali ini.

Wagub Josef menjaslakan, pendukung atau supporter yang sprotif akan mendukung dengan gembira sambil bertepuk tangan tapi dengan sopan dan terhormat.

“ Kita bermaen di Rote, maka seluruh mata di dunia akan melihat ke Rote. Kita menjadi penonton yang baik, mendukung salah satu favorit kita silahkan, tetapi Bene Agere Et Laetare (bergembiralah sambil bertepuk tangan tapi dengan sopan dan terhormat), ungkap Wagub Josef.

Wagub Josef menjelaskan di dalam sepakbola terdapat istilah Kue Legita Sekta Versi Clone Victim atau barang siapa yang berjuang secara sah dan sportif ada akan mendapat mahkota. “ Tetapi kalau anda berjuang di lapangan tidak dengan sportif maka anda tidak akan mendapat mahkota. Anda hanya menang tetapi bukan juara,” sebut Wagub Josef.

Menurutnya, ETMC XXXII telah menunjukan sepak bola yang sportif, menang dengan sopan dan kalah dengan hormat. Karena itu, Wagub Josef menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya bagi semua pihak termasuk Asprov PSSI NTT yang telah menyelenggarakan turnamen ETMC XXXII tahun 2023 di Rote Ndao.

Provinsi NTT, kata Wagub Jisef telah melahirkan banyak talenta di dunia sepakbola. Beberapa diantaranya Marselino Ferdinand, Hendrik Missa, Alsan Sanda, Yabes Roni yang menurut Wgub Josef telah mengharumkan nama NTT di kancah nasional dan internasional.

“ Karena itu saya berpesan keada 27 tim, mari kita ikuti teladan-teladan terdahulu, sekarang banyak anat NTT berlaga di luar negeri, banyak juga yang bermain sebagai pemain PSSI, antara lain Marselino Ferdinand, Hendrik Missa, Alsan Sanda, Yabes Roni dan masih banyak talenta-talenta lainnya,” sebut Wagub Josef.

Diketahui, penyelenggaraan Turnamen El Tari Memorial Cup XXXII Tahun 2023 Rote Ndao terbilang sukses. ETMC XXXII Rote Ndao mendapat banyak penilaian positif dari berbagai pihak. Hal ini dilihat pada rangkaian pelaksanaan yang berlangsung secara baik, tertib dan kondusif, jumlah peserta yang terbanyak selama penyelenggaraan event akbar sepakbola NTT ini serta hadiah yang diberikan adalah yang terbesar sepanjang sejarah ETMC di NTT.

Juara 1 ETMC XXXII yang diraih Tim PSN Ngada yang mendapat total hadiah uang sebesar Rp. 287.500.000, selanjutnya juara 2 Bintang Timur Atambua FC mendapat Rp. 237.500.000, juara 3 Perserond Rote Ndao mendapat Rp. 187.500.000 dan Rp. 137.500.000 untuk juara 4 oleh Biru Muda Perkasa (BMP) Flores Timur.

Sementara tim terbaik mendapat hadiah uang sebesar Rp. 25 juta, pemain terbaik mendapat Rp. 7.500.000 dan top skor mendapat Rp. 5.000.000. Masing-masing tim juga mendapat piala tetap, medali, piagam penghargaan dan setifikat prestasi.*(Bidkom-DKISP)

kilas-ungkapan hati bup

Kilas Balik ETMC XXXII 2023, Inilah Ungkapan Hati Bupati Rote Ndao

Suksesnya penyelenggaraan El Tari Memorial Cup XXXII ote Ndao Tahun 2023 memberikan arti tersendiri bagi pemerintah dan seluruh masyarakat Rote Ndao, panitia penyelenggara, Asprov PSSI NTT dan semua tim yang telah ambil bagian dalam turnamen sepak bola terbesar di NTT ini. Para jawara ETMC XXXII tahun 2023 secara berurutan PSN Ngada, Bintang Timur Atambua FC, Perserond Rote Ndao dan Biru Muda Perkasa (BMP) Flores Timur.

Bupati Rote Ndao Paulina Haning-Bullu,SE atas nama pemerintah dan seluruh masyarakat kabupaten Rote Ndao sebagai tuan rumah, ketika menyampaikan sambutan pada penutupan ETMC XXXII Rote Ndao, sabtu (02/03/23) lalu mengungkapkan rasa haru, bangga dan terima kasihnya atas terselenggaranya ETMC XXXII secara baik, aman, tertib dan sukses.

Dihadapan ribuan penonton yang menyaksikan laga final dan penutupan ETMC XXXII secara langsung dan virtual, Bupati Paulina menyampaikan terima kasih atas kepercayaan Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat dan Wakil Gubernur Josef A. Nae Soi atas kepercayaan Rote Ndao sebagai tuan rumah yang baik bagi penyelenggara ETMC XXXII tahun 2023. Dengan penyelenggaran event ini secara ekonomi dan pariwisata ikut memberikan dampak positif pada trend promosi pariwisata dan peningkatan ekonomi masyarakat.

“ Kami terus menyampaikan terima kasih kepada Bapak Gubernur yang telah menunjuk Kabupaten Rote Ndao sebagai penyelenggara ETMC XXXII tahun 2023. Karena di sini bukan cuma mengejar prestasi, namun Rote Ndao ikut mendapat banyak keuntungan. Yang hadir turut mempromosikan pariwisata kami dan tentunya ekonomi Masyarakat kami turut berputar selama kurang lebih satu bulan ini,” ungkap Bupati Paulina.

 Apresiasi juga disampaikan Bupati Paulina atas dukungan DPRD NTT, Polda NTT, Asprov PSSI NTT serta para Bupati dan Walikota se-NTT yang memberikan dukungan bagi suksesnya penyelenggaraan ETMC XXXII. Diketahui ETMC XXXII Rote Ndao mencatatkan jumlah peserta terbanyak sepanjang Sejarah pelaksanaan turnamen ini.

“ Kami atas nama pemerintah dan masyarakat menyampaikan terima kasih kepada Bapak Gubernur dan Pak Wagub, Ibu Ketua DPRD NTT, Bapak Kapolda dan Asprov PSSI NTT serta para Bupati dan Walikota se-NTT yang telah mendukung kegiatan ini sehingga dapat kita laksanakan dengan baik sesuai jadwal yang ada,” ucap Bupati Paulina.

Bupati Paulina juga menyampaikan terima kasih dan paresiasinya kepada Polres Rote Ndao, Kodim 1627/Rote Ndao serta Lanal Pulau Rote yang telah berkontribusi, secara ketat mengawal pelaksanaan ETMC XXXII berjalan daam suasana kondusif.

“ Kami juga menyampaikan terima kasih kepada aparat kemananan, Bapak Kapolres, Bapak Dandim dan Bapak Danlanal yang begitu ketat menjaga keamanan penyelenggaraan ETMC XXXII ini. Awalnya kami ragu-ragu akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Tetapi Puji Tuhan bahwa kita punya Pak Kapolres, Pak Dandim dan Danlanal yang luar biasa sehingga tidak terjadi hal-hal atau insiden yang tidak kita harapkan,” jelas Bupati Paulina.

“ Kami juga menyampaikan terima kasih kepada Bapak Gubernur, Bank NTT, Bapak Ahmad Yohan dan Bapak Fary Francis dan semua pihak yang sudah memberikan sumbangan untuk menyukseskan kegiatan ETMC XXXII yang dilaksanakan di Kabupaten Rote Ndao ini. Kiranya Tuhan memberkati kita semua,” ungkap Bupati Paulina.

Dalam penyelenggaran event berskala besar seperti ETMC XXXII disadari tentu ada kekurangan, karena  itu, lanjut Bupati Paulina, kekurangan yang mungkin terjadi agar ditinggalkan untuk dibenahi di kesempatan mendatang.

“ Terima kasih kepada semua tim yang sudah mengambil bagian dalam penyelenggaraan turnamen ETMC XXXII ini. Tentunya kami menyadari ada kekurangan-kekurangan, karena itu dikesempatan ini kami menyampaikan permohonan maaf. Kembalikan kepada kami supaya kami melakukan perbaikan-perbaikan di tahun yang akan datang. Selamat jalan kepada semua tim yang akan kembali ke daerahnya masing-masing. Kami yakin akan bertemu kembali di turnamen ETMC berikutnya di Manggarai Barat,” tutup Bupati Paulina.*(Bidkom-DKISP)

juara etmc23

Sederet Catatan Positif ETMC XXXII Rote Ndao

Penyelenggaraan Turnamen El Tari Memorial Cup XXXII Tahun 2023 Rote Ndao terbilang sukses. ETMC XXXII Rote Ndao mendapat banyak penilaian positif dari berbagai pihak. Hal ini dilihat pada rangkaian pelaksanaan yang berlangsung secara baik, tertib dan kondusif, jumlah peserta yang terbanyak selama penyelenggaraan event akbar sepakbola NTT ini serta hadiah yang diberikan adalah yang terbesar sepanjang sejarah ETMC di NTT.

Berbagai pihak mengakui penyelenggaraan ETMC XXXII Rote Ndao tahun 2023 berlangsung dalam suasana kondusif. Koordinasi dan kolaborasi panitia penyelenggara dengan aparat kemananan efektif menciptakan suasana kondusif selama penyelenggaraan ivent ini. Ditambah lagi dengan kesadaran kolektif masyarakat Rote Ndao untuk mendukung serta menjadi tuan rumah penyelenggara yang baik.

Catatan positif selanjutnya adalah terkait keikutsertaan peserta dalam turnamen kali ini yang tercatat sebagai yang terbanyak sepanjang sejarah pagelaran event sepakbola terakbar di NTT ini mulai dilaksanakan sejak tahun 1969.

Ketua Asprov PSSI NTT Petrus Christian Mboeik saat penutupan ETMC XXXII tahun 2023, sabtu (02/09/23) lalu di satdion Paulina Haning-Bullu mengatakan peserta ETMC XXXII Rote Ndao baik dari Askab maupun klub sepakbola lainnya berjumlah 27 peserta. Jumlah ini tercatat sebagai yang terbanyak dalam sejarah ETMC.

“ Sejarah mencatat bahwa turnamen ETMC XXXII kali ini adalah yang terbesar, memecahkan banyak rekor. Turnamen ini untuk pertama kalinya diikuti 27 peserta. Sebelumnya, yang terbanyak itu di Lembata. ETMC XXXI, ada 24 peserta. Kali ini 27 dari 30 anggota dan calon anggota Asprov PSSI NTT. Ini yang terbesar,” ungkap Mboeik.

Hal yang sama juga pada jumlah hadiah yang disiapkan untuk para konstentan yang mencapai Rp. 850.000.000. Juara 1 ETMC XXXII yang diraih Tim PSN Ngada mendapat total hadiah uang sebesar Rp. 287.500.000, selanjutnya juara 2 Bintang Timur Atambua FC mendapat Rp. 237.500.000, juara 3 Perserond Rote Ndao mendapat Rp. 187.500.000 dan Rp. 137.500.000 untuk juara 4 oleh Biru Muda Perkasa (BMP) Flores Timur.

“ Dari sisi hadiah juga yang terbesar. Total hadiah itu Rp. 850 juta. Sebelumnya di Malaka, 700 juta. Kali ini Rp. 850 juta, tentu ini menjadi yang terbesar. Terima kasih Ibu Bupati dan teman-teman panitia, turnamen ini sukses,” ucap Ketua Asprov PSSI NTT.

Ketua Panitia Penyelenggara ETMC XXXII yang juga Sekretaris Daerah Kabupaten Rote Ndao Drs. Jonas M. Selly, MM menjelaskan juara 1 ETMC XXXII Rote Ndao mendapat hadiah piala bergilir, piala tetap, medali dan hadiah uang sebesar Rp. 287.500.000 serta piagam penghargaan dan setifikat prestasi.

Juara 2 mendapat piala tetap, medali, hadiang uang sebesar Rp. 237.500.000, dan piagam penghargaan serta sertifikat prestasi. Sementara juara 3 mendapatkan piala tetap, medali dan hadiah uang sebesar Rp. 187.500.000 serta piagam penghargaan dan sertfikat prestasi.

Dan juara 4 mendapat piala tetap, hadiah uang sebesar Rp. 137.500.000 serta piagam penghargaan dan sertifikat prestasi. Sementara tim terbaik mendapat hadiah uang sebesar Rp. 25 juta, pemain terbaik mendapat Rp. 7.500.000 dan top skor mendapat Rp. 5.000.000.

“ Kami sampaikan bahwa hadiah yang diberikan pada pertandingan Liga 3 ETMC XXXII Rote Ndao tahun 2023 adalah hadiah yang terbesar sepanjang penyelenggaraan ETMC sejak tahun 1969 sampai tahun ini,” jelas Sekda Jonas, Ketua Panitia ETMC XXXII.*(Bidkom-DKISP)