bpom kupang1

Pemkab Rote Ndao-BPOM Kupang Teken Nota Kesepakatan Sinergi Pengawasan Obat dan Makanan Terpadu

Pemerintah Kabupaten Rote Ndao dan Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Kupang menyepakati sinergi pelaksanaan pengawasan obat dan makanan di wilayah Kabupaten Rote Ndao. Wujud sinergi ini ditandai dengan Panandatanganan Nota Kesepakatan antara Pemkab Rote Ndao dengan BPOM Kupang tentang Sinergi Penyelenggaraan Pengawasan Obat dan Makanan Terpadu di Kabupaten Rote Ndao.

Penandatanganan Nota Kesepakatan dilakukan oleh Bupati Rote Ndao Paulina Haning-Bullu,SE dan Kepala BPOM Kupang Tamran Ismail,S.Si, MP bertempat di ruang kerja Bupati Rote Ndao, kamis (14/09/23). Hadir mendampingi Bupati Paulina dalam kegiatan ini Wakil Bupati Rote Ndao Stefanus M. Saek,SE,M.Si, Sekretaris Daerah Drs. Jonas M. Selly,MM, Asisten Pemerintahan dan Kesra Ir. Untung Harjito serta pimpinan perangkat daerah Pemkab Rote Ndao.

Sementara dari pihak Balai POM Kupang hadir Koordinator Sub Kelompok Penindakan Yasinta Udayana Noa,SH serta dua orang Pengawas Farmasi dan Makanan Ahli Muda BPOM Kupang Ester Raja Huki,S.Si dan Bidasari,S.Farm,Apt.

Bupati Rote Ndao Paulina Haning-Bullu,SE menyambut baik Penandatangan Nota Kesekapatan yang bermanfaat bagi efisiensi dan efektivitas pengeawasan obat dan makanan di daerah ini. Dengan sinergi penyelenggaraan pengawasan obat dan makanan secara terpadu ini diharapkan memberikan manfaat dalam pengawasan dan pengendalian obat dan makanan yang aman, bermutu dan produktif bagi masyarakat.

Sinergi Penyelenggaraan Pengawasan Obat dan Makanan Terpadu ini secara umum dilakukan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengawasan obat dan makanan, meningkatkan kapasitas fasilitas produksi, distribusi, dan pelayanan kefarmasian yang memenuhi standar produksi, distribusi dan pelayanan kefarmasian. Serta meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menggunakan produk obat dan makan yang aman dan berkhasiat.

Usai penandatanganan, Kepala BPOM Kupang Tamran Ismail,S.Si, MP menyerahkan plakat dan maskot BPOM kepada Pemkab Rote Ndao yang diterima langsung Bupati Rote Ndao Paulina Haning-Bullu,SE. Kegiatan diakhiri dengan foto bersama jajaran Pemkab Rote Ndao dan BPOM Kupang.*(Bidkom-DKISP)

spbu di RBD

Pemda Rote Ndao-Kementerian ESDM Realisasikan Pembangunan Dua Unit SPBU di Rote Selatan dan Rote Barat

Pemda Rote Ndao bersama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral tengah merealisasikan pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) untuk memenuhi kebutuhan suplai BBM di daerah ini. Dengan mempertimbangkan tingkat kebutuhan pemakaian BBM dan pemerataan suplai mendukung aktivitas masyarakat, Pemkab Rote Ndao merencanakan pembangunan dua unit SPBU di kecamatan Rote Selatan dan Kecamatan Rote Barat.

Kabar pembangunan dua unit SPBU ini terungkap dalam rapat kerja Program BBM Satu Harga antara Pemda Rote Ndao dan Direktorat Pembinaan Usaha Usaha Hilir Migas Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), selasa (12/09/23). Rapat dilaksanakan secara virtual dan diikuti Wakil Bupati Rote Ndao Stefanus M. Saek,SE,M.Si, didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Armis Saek,ST dan Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Johni Manafe,SH.

Wakil Bupati Rote Ndao Stefanus M. Saek,SE,M.Si mengatakan jumlah pemakai BBM di kecamatan Rote Selatan dan kecamatan Rote Barat serta wilayah sekitarnya memang cukup besar. Sebagian besar kebutuhan BBM di wilayah tersebut didominasi penggunaannya oleh masyarakat untuk kebutuhan pertanian, perikanan dan transportasi. Sehingga perlu didukung lembaga penyalur BBM.

SPBU di kecamatan Rote Barat misalnya, akan melayani suplai BBM di wilayah sekitar termasuk ke kecamatan Ndao Nuse. Dari sisi pendistribusian, kata Wabup Stef, SPBU ini akan semakin mendekatkan pelayanan, suplai BBM sampai ke wilayah kepulauan termasuk di kecamatan Ndao Nuse. Sejauh ini kebutuhan BBM di kecamatan Ndao Nuse masih dipasok dari SPBU Busalangga.

“ Secara garis besar seperti itu. Dan saat ini sudah sementara dibangun satu unit SPBU di kecamatan Rote Barat tepatnya di Nemberala. Kami berharap pembangunannya bisa segera diselesaikan sehingga semakin mendekatkan pelayanan mensuplai BBM ke wilayah sekitar termasuk ke kecamatan Ndao Nuse. Karena dari sisi distribusi dan transportasi lebih dekat. Dan konsumsi BBM mayoritas adalah untuk pertanian, perikanan dan jasa transportasi,” ungkap Wabup Stef.

Sementara pembangunan SPBU di kecamatan Rote Selatan, lanjut Wabup Stef, secara demografi didukung dengan jumlah penduduk dan pemakai BBM yang cukup besar. Sebab selain melayani kebutuhan BBM di 7 desa di kecamatan Rote Selatan juga akan menjangkau sekitar 12 desa di kecamatan terdekat.

“ Secara demografi jumlah penduduk dan pemakaian BBM cukup besar. Selain itu, SPBU ini juga bisa diakses oleh wilayah-wilayah sekitar. Misalnya SPBU di Rote Selatan bisa melayani 7 desa yang ada di kecamatan Rote Selatan dan juga 12 desa lain di sekitar kecamatan Rote Selatan. Ada dari kecamatan Lobalain dan desa terdekat dari kecamatan Pantai Baru,” jelas Wabup Stef Wabp Stef.*(Bidkom-DKISP)

lanjut bpk terkait stunting

Pemda Rote Ndao Sigap Tindak Lanjut Pemeriksaan Pendahuluan BPK Terkait Kinerja Penanganan Stunting

Pemda Rote Ndao sigap menyikapi hasil Pemeriksaan Pendahuluan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi NTT terkait kinerja penanganan stunting di daerah. Sekretaris Daerah Kabupaten Rote Ndao Drs  Jonas M  Selly, MM memimpin rapat tindak lanjut atas pemeriksaan pendahuluan terhadap kinerja penanganan stunting ini di ruang Sekretaris Daerah kantor Bupati Rote Ndao, jumat (01/09/23) lalu.

Rapat kerja tindak lanjut ini diikuti para Asisten dan pimpinan perangkat daerah Pemkab Rote Ndao serta para Camat se-kabupaten Rote Ndao. Rapat dipimpin langsung Sekda Jonas antara lain membicarakan strategi dan tindak lanjut Pemkab Rote Ndao terhadap penyampaian hasil pemeriksaan pendahuluan kinerja penanganan stunting oleh BPK Perwakilan Provinsi NTT.

Terkait upaya percepatan penanganan stunting, BPK Perwakilan Provinsi NTT melakukan Pemeriksaan Kinerja atas upaya percepatan penurunan prevalensi stunting. Hal ini dilakukan agar kegiatan diselenggarakan secara ekonomis dan efisien, memenuhi sasarannya secara efektif serta untuk memberikan rekomendasi ke arah perbaikan sebagai upaya mendukung tercapainya target penurunan stunting tahun 2024 secara nasional.

Pemerintah juga dalam mencapai target tersebut sejak 2021 telah menerbitkan Peraturan Presiden Nomor 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting. Perpres 72 tahun 2021 menghendaki upaya percepatan penurunan prevalensi stunting dilakukan secara holistik, integratif dan berkualitas melalui koordinasi, sinergitas dan sinkronisasi antar pemangku kepentingan.

Kementerian/lembaga, Pemda provinsi dan kabupaten hingga desa bersinergi dan kolaborasi melaksanakan strategi percepatan penurunan stunting melalui penurunan prevalensi stunting, peningkatan kualitas penyiapan kehidupan keluarga, menjamin pemenuhan asupan gizi, memperbaiki pola asuh, peningkatan akses dan mutu pelayanan kesehatan serta peningkatan akses air minum dan sanitasi.*(Bidkom-DKISP)

tatap muka kapolda johny

Pesan Kapolda NTT Ditatap Muka bersama Pemda Rote Ndao dan Unsur Masyarakat

Kapolda Nusa Tenggara Timur Irjen Pol. Johanis Asadoma, M.Hum melakukan tatap muka bersama Pemda Rote Ndao, Forkompimda Kabupaten Rote Ndao, Forum Keurukunan Umat Beragama (FKUB), tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, paca Camat, Lurah dan Kepala Desa se-Kabupaten Rote Ndao dan Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBP3) Kabupaten Rote Ndao, senin (04/09/23) dalam rangkaian kunjungan kerja di Kabupaten Rote Ndao.

Kapolda Johni didampingi Bupati Rote Ndao Paulina Haning-Bullu,SE, Wakil Bupati Stefanus M. Saek,SE,M.Si, Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono,S.ST,M.K.P. serta Forkompimda Kabupaten Rote Ndao. Acara tatap muka digelar hikmat bertempat di aula rumah jabatan Bupati Rote Ndao.

Saat tiba Kapolda Johni disambut dalam nuasan adat Rote oleh Bupati dan Wakil Bupati Rote Ndao. Kapolda Johni dipakaikan selimut dan Topi Ti’i Langga. Sebelum mengikuti acara tatap muka, Kapolda Johni menyempatkan bertemu dan memberikan kuliah umum di Universitas Nusa Lontar.

Kapolda Johni mengatakan, kehadirannya di Kabupaten Rote Ndao dalam rangka kunjungan kerja sebagai Kapolda yang membawahi 21 Polres di Provinsi NTT. Ia berpesan, Pemda Rote Ndao dan jajaran sedapat mungkin tidak memberikan ijin bagi kegiatan pengalihan fungsi lahan pertanian. Hal ini dilakukan sebagai wujud mendukung ketahanan pangan di daerah.

Kapolda Johni juga berpesan, sinergitas Pemda dan masyarakat Rote Ndao dengan Forkompimda termasuk jajaran Polres Rote Ndao terus dijaga dalam mendukung pembangunan daerah.

Pemda dan masyarakat juga diminta selalu waspada dan mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan layan yang akan mengancam ekosistem lingkungan. Serta selalu membangun kerja sama dengan semua stakeholder dalam menyukseskan program pembangunan daerah.

Kapolda NTT Irjen Pol. Drs. Johanis Asadoma, M.Hum diketahui memulai rangkaian kunjungan kerja di Kabupaten Rote Ndao sejak sabtu 2 septermber 2023. Kapolda Johni didampingi Ketua Bhayangkari Daerah NTT, Ny. Vera Christina Sirait, M.Sc.

Selain menghadiri penutupan ETMC XXXII, Kapolda Johni melakukan serangkaian kegiatan diantaranya memberikan Kuliah Umum di Universitas Nusa Lontar, melakukan pembagian paket sembako, melakukan tatap muka bersama jajaran Pemkab Rote Ndao dan unsur masyarakat.

Kapolda Johni juga bertemu dan memberikan pembekalan bagi pasukan yang bertugas di Polres Rote Ndao serta melakukan kunjungan ke pulau Landu dan pulau Ndao dalam rangkaian kegiatannya di Rote Ndao.

Sementara Ketua Bhayangkari Daerah NTT, Ny. Vera Christina Sirait, M.Sc selain mendampingi Kapolda Johni, juga melakukan kegiatan kunjungan dan silaturahmi ke Panti Asuhan Mercy, kunjungan dan bersilaturahmi dengan anak asuh Sekolah Luar Biasa (SLB) Lobalain serta meninjau produk UMKM di gedung Dekranasda Ba’a.

Selanjutnya, Ketua Bhayangkari Daerah NTT juga meninjau Posyandu Bhayangkari sekaligus memberikan bantuan anak stunting, meresmikan Taman Baca Bhayangkari serta meninjau produk UMKM dan P2L Bhayangkari. Juga memberikan santunan kepada Warakawuri dan anak yatim serta bertatap muka dengan pengurus Bhayangkari Cabang Rote Ndao

Kapolda juga diketahui melakukan ziarah ke tanah leluhur di Peto Desa Maubesi Kecamatan Rote Tengah. Diketahui Ibunda Kapolda Johni berasal dari Desa Maubesi Kecamatan Rote Tengah. Ia mengisahkan masa kecilnya di Desa Maubesi, bersama sang Bunda. Kedatangannya selalu disambut

“ Itu masa-masa yang tidak bisa Saya lupakan. Kalau kita datang, Opa sudah menyambut, malam-malam menyiapkan daging domba. Kalau pagi-pagi sudah diajak peras susu kerbau menggunakan haik dan bisa langsung diminum. Ada kenangan indah saat itu,” ungkap Kapolda Johni mengisahkan.*(Bidkom-DKISP)

literasi kolobolon1

Kapolda NTT Meresmikan Teras Literasi Smansa Ku 84 Desa Kolobolon

Kapolda NTT, Irjen Pol. Johanis Asadoma, M.Hum melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Rote Ndao sejak sabtu 02 september 2023 lalu. Dalam rangkaian kunkernya, Kapolda NTT berkesempatan meresmikan Teras Literasi Smansa Ku 84 di Desa Kolobolon Kecamatan Lobalain, minggu (03/09/23).

Hadir mendampingi Kapolda Johni, Bupati Rote Ndao Paulina Haning-Bullu,SE, Wakil Bupati Stefanus M. Saek,SE,M.Si, Anggota DPRD Provinsi NTT Petrus Cgristian Mboeik, Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono,S.ST,M.K.P, Camat Lobalain Nusry E. Zacharias,SE dan Kepala Desa Kolobolon Ezaf Mbuik.

Teras Literasi diketahui turut digagas oleh alumni tahun 1984 SMA Negeri 1 Kupang sekaligus menjadi dasar penamaan Teras Literasi Smansa Ku 84. Kapolda Johni usai menyampaikan sambutan, didampingi Bupati dan Wakil Bupati Rote Ndao melakukan pengguntingan pita meresmikan Teras Literasi ini.

Kapolda Johni, Bupati Paulina, Wabup Stef dan rombongan selanjutnya melihat langsung kondisi sarana prasarana pada gedung Teras Literasi. Sambil berdiskusi, Kapolda Johni dan rombongan memantau setiap ruangan beserta perlengkapan bacaan yang tersedia. Nampak buku-buku berjejer rapi pada rak-rak yang dilengkapi dengan meja dan kursi.

Kapolda Johni menyampaikan apresiasi dan mengatakan keberadaan Teras Literasi akan menjadi wadah bagi masyarakat khususnya anak-anak untuk menyalurkan dan membangkitkan semangat membaca sehingga kelak akan kaya dengan ilmu pengetahuan dan teknologi dan menjadi orang-orang hebat di masa mendatang.

“ Jadi anak-anak sekarang ahrus kita arahkan dengan baik sehingga mereka tumbuh dengan baik dan tidak terpengaruh dengan informasi-informasi yang tidak baik di media sosial yang mempengaruhi mindset mereka sehingga mereka tumbuh dengan tidak sehat,” ungkap Kapolda Johni.

Karena itu dengan adanya Teras Literasi, kata Kapolda Johni, tentu akan dimanfaatkan untuk melakukan berbagai kegiatan dan para orang tua harus mengarahkan anak-anak, kepala desa ikut menghimbau masyarakat untuk memanfaatkan Teras Literasi ini dengan baik. Jika masih terdapat kekurangan perlengkapan bacaan maka akan dilengkapi.

“ sehingga menarik perhatian anak-anak untuk datang. Dengan ketersediaan bahan bacaan yang memadai serta kondisi ruangan yang bagus tentu akan menarik minat anak-anak kita datang. Jadi memang ini dibuat khusus untuk anak-anak kita,” pinta Kapolda Johni.

Sementara itu, Bupati Rote Ndao Paulina Haning-Bullu,SE mengungkapkan, kehadiran Teras Literasi ini sebagai dukungan pembangunan bidang pendidikan di kabupaten Rote Ndao. Karena itu Bupati Paulina berharap Teras Literasi Desa Kolobolon menjadi spirit inspirasi bagi desa-desa lain di kabupaten Rote Ndao.

“ Memang perlu ada Teras Literasi supaya kita mendukung Pendidikan di Rote Ndao. Dan inilah Teras Literas yang pertama ada. Penuh harapan bahwa ini menjadi contoh bagi desa-desa lain supaya bisa menunjang pendidikan anak-anak kita. Tugas kita adalah bagaimana mengembangkan anak-anak kita, mencerdaskan anak-anak bangsa termasuk yang ada di des akita,” pinta Bupati Paulina.

Bupati Paulina berpesan, masyarakat menggunakan Teras Literasi ini dengan sebaik mungkin. Gunakan kesempatan ini untuk mengembangkan wawasan dan menjadi anak-anak yang cerdas.

“ Ini menjadi contoh. Karena manfaatnya bagi masyarakat khususnya anak-anak kita untuk mengembangkan wawasannya menjadi anak-anak yang cerdas.*(Bidkom-DKISP)

wagub-etmc 32

Wagub NTT: ETMC XXXII, Semua Mata Dunia Telah Melihat Rote Ndao

Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur Josef A. Nae Soi,MM menutup resmi turnamen El tari Memorial Cup XXXII Rote Ndao tahun 2023 di stdion Paulina Haning-Bullu, sabtu (02/09/23) lalu. Wagub Josef mengatakan, selama penyelenggaraan ETMC XXXII seluruh mata dunia telah melihat Rote Ndao sebagai tuan rumah penyelenggara yang baik.

Penyelenggaraan turnamen yang berjalan sukses dan didukung seluruh masyarakat Rote Ndao sebagai tuan rumah yang santun dan menghormati pada tamu memberikan nilai tersediri bagi turnamen ETMC XXXII kali ini.

Wagub Josef menjaslakan, pendukung atau supporter yang sprotif akan mendukung dengan gembira sambil bertepuk tangan tapi dengan sopan dan terhormat.

“ Kita bermaen di Rote, maka seluruh mata di dunia akan melihat ke Rote. Kita menjadi penonton yang baik, mendukung salah satu favorit kita silahkan, tetapi Bene Agere Et Laetare (bergembiralah sambil bertepuk tangan tapi dengan sopan dan terhormat), ungkap Wagub Josef.

Wagub Josef menjelaskan di dalam sepakbola terdapat istilah Kue Legita Sekta Versi Clone Victim atau barang siapa yang berjuang secara sah dan sportif ada akan mendapat mahkota. “ Tetapi kalau anda berjuang di lapangan tidak dengan sportif maka anda tidak akan mendapat mahkota. Anda hanya menang tetapi bukan juara,” sebut Wagub Josef.

Menurutnya, ETMC XXXII telah menunjukan sepak bola yang sportif, menang dengan sopan dan kalah dengan hormat. Karena itu, Wagub Josef menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya bagi semua pihak termasuk Asprov PSSI NTT yang telah menyelenggarakan turnamen ETMC XXXII tahun 2023 di Rote Ndao.

Provinsi NTT, kata Wagub Jisef telah melahirkan banyak talenta di dunia sepakbola. Beberapa diantaranya Marselino Ferdinand, Hendrik Missa, Alsan Sanda, Yabes Roni yang menurut Wgub Josef telah mengharumkan nama NTT di kancah nasional dan internasional.

“ Karena itu saya berpesan keada 27 tim, mari kita ikuti teladan-teladan terdahulu, sekarang banyak anat NTT berlaga di luar negeri, banyak juga yang bermain sebagai pemain PSSI, antara lain Marselino Ferdinand, Hendrik Missa, Alsan Sanda, Yabes Roni dan masih banyak talenta-talenta lainnya,” sebut Wagub Josef.

Diketahui, penyelenggaraan Turnamen El Tari Memorial Cup XXXII Tahun 2023 Rote Ndao terbilang sukses. ETMC XXXII Rote Ndao mendapat banyak penilaian positif dari berbagai pihak. Hal ini dilihat pada rangkaian pelaksanaan yang berlangsung secara baik, tertib dan kondusif, jumlah peserta yang terbanyak selama penyelenggaraan event akbar sepakbola NTT ini serta hadiah yang diberikan adalah yang terbesar sepanjang sejarah ETMC di NTT.

Juara 1 ETMC XXXII yang diraih Tim PSN Ngada yang mendapat total hadiah uang sebesar Rp. 287.500.000, selanjutnya juara 2 Bintang Timur Atambua FC mendapat Rp. 237.500.000, juara 3 Perserond Rote Ndao mendapat Rp. 187.500.000 dan Rp. 137.500.000 untuk juara 4 oleh Biru Muda Perkasa (BMP) Flores Timur.

Sementara tim terbaik mendapat hadiah uang sebesar Rp. 25 juta, pemain terbaik mendapat Rp. 7.500.000 dan top skor mendapat Rp. 5.000.000. Masing-masing tim juga mendapat piala tetap, medali, piagam penghargaan dan setifikat prestasi.*(Bidkom-DKISP)

kilas-ungkapan hati bup

Kilas Balik ETMC XXXII 2023, Inilah Ungkapan Hati Bupati Rote Ndao

Suksesnya penyelenggaraan El Tari Memorial Cup XXXII ote Ndao Tahun 2023 memberikan arti tersendiri bagi pemerintah dan seluruh masyarakat Rote Ndao, panitia penyelenggara, Asprov PSSI NTT dan semua tim yang telah ambil bagian dalam turnamen sepak bola terbesar di NTT ini. Para jawara ETMC XXXII tahun 2023 secara berurutan PSN Ngada, Bintang Timur Atambua FC, Perserond Rote Ndao dan Biru Muda Perkasa (BMP) Flores Timur.

Bupati Rote Ndao Paulina Haning-Bullu,SE atas nama pemerintah dan seluruh masyarakat kabupaten Rote Ndao sebagai tuan rumah, ketika menyampaikan sambutan pada penutupan ETMC XXXII Rote Ndao, sabtu (02/03/23) lalu mengungkapkan rasa haru, bangga dan terima kasihnya atas terselenggaranya ETMC XXXII secara baik, aman, tertib dan sukses.

Dihadapan ribuan penonton yang menyaksikan laga final dan penutupan ETMC XXXII secara langsung dan virtual, Bupati Paulina menyampaikan terima kasih atas kepercayaan Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat dan Wakil Gubernur Josef A. Nae Soi atas kepercayaan Rote Ndao sebagai tuan rumah yang baik bagi penyelenggara ETMC XXXII tahun 2023. Dengan penyelenggaran event ini secara ekonomi dan pariwisata ikut memberikan dampak positif pada trend promosi pariwisata dan peningkatan ekonomi masyarakat.

“ Kami terus menyampaikan terima kasih kepada Bapak Gubernur yang telah menunjuk Kabupaten Rote Ndao sebagai penyelenggara ETMC XXXII tahun 2023. Karena di sini bukan cuma mengejar prestasi, namun Rote Ndao ikut mendapat banyak keuntungan. Yang hadir turut mempromosikan pariwisata kami dan tentunya ekonomi Masyarakat kami turut berputar selama kurang lebih satu bulan ini,” ungkap Bupati Paulina.

 Apresiasi juga disampaikan Bupati Paulina atas dukungan DPRD NTT, Polda NTT, Asprov PSSI NTT serta para Bupati dan Walikota se-NTT yang memberikan dukungan bagi suksesnya penyelenggaraan ETMC XXXII. Diketahui ETMC XXXII Rote Ndao mencatatkan jumlah peserta terbanyak sepanjang Sejarah pelaksanaan turnamen ini.

“ Kami atas nama pemerintah dan masyarakat menyampaikan terima kasih kepada Bapak Gubernur dan Pak Wagub, Ibu Ketua DPRD NTT, Bapak Kapolda dan Asprov PSSI NTT serta para Bupati dan Walikota se-NTT yang telah mendukung kegiatan ini sehingga dapat kita laksanakan dengan baik sesuai jadwal yang ada,” ucap Bupati Paulina.

Bupati Paulina juga menyampaikan terima kasih dan paresiasinya kepada Polres Rote Ndao, Kodim 1627/Rote Ndao serta Lanal Pulau Rote yang telah berkontribusi, secara ketat mengawal pelaksanaan ETMC XXXII berjalan daam suasana kondusif.

“ Kami juga menyampaikan terima kasih kepada aparat kemananan, Bapak Kapolres, Bapak Dandim dan Bapak Danlanal yang begitu ketat menjaga keamanan penyelenggaraan ETMC XXXII ini. Awalnya kami ragu-ragu akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Tetapi Puji Tuhan bahwa kita punya Pak Kapolres, Pak Dandim dan Danlanal yang luar biasa sehingga tidak terjadi hal-hal atau insiden yang tidak kita harapkan,” jelas Bupati Paulina.

“ Kami juga menyampaikan terima kasih kepada Bapak Gubernur, Bank NTT, Bapak Ahmad Yohan dan Bapak Fary Francis dan semua pihak yang sudah memberikan sumbangan untuk menyukseskan kegiatan ETMC XXXII yang dilaksanakan di Kabupaten Rote Ndao ini. Kiranya Tuhan memberkati kita semua,” ungkap Bupati Paulina.

Dalam penyelenggaran event berskala besar seperti ETMC XXXII disadari tentu ada kekurangan, karena  itu, lanjut Bupati Paulina, kekurangan yang mungkin terjadi agar ditinggalkan untuk dibenahi di kesempatan mendatang.

“ Terima kasih kepada semua tim yang sudah mengambil bagian dalam penyelenggaraan turnamen ETMC XXXII ini. Tentunya kami menyadari ada kekurangan-kekurangan, karena itu dikesempatan ini kami menyampaikan permohonan maaf. Kembalikan kepada kami supaya kami melakukan perbaikan-perbaikan di tahun yang akan datang. Selamat jalan kepada semua tim yang akan kembali ke daerahnya masing-masing. Kami yakin akan bertemu kembali di turnamen ETMC berikutnya di Manggarai Barat,” tutup Bupati Paulina.*(Bidkom-DKISP)

juara etmc23

Sederet Catatan Positif ETMC XXXII Rote Ndao

Penyelenggaraan Turnamen El Tari Memorial Cup XXXII Tahun 2023 Rote Ndao terbilang sukses. ETMC XXXII Rote Ndao mendapat banyak penilaian positif dari berbagai pihak. Hal ini dilihat pada rangkaian pelaksanaan yang berlangsung secara baik, tertib dan kondusif, jumlah peserta yang terbanyak selama penyelenggaraan event akbar sepakbola NTT ini serta hadiah yang diberikan adalah yang terbesar sepanjang sejarah ETMC di NTT.

Berbagai pihak mengakui penyelenggaraan ETMC XXXII Rote Ndao tahun 2023 berlangsung dalam suasana kondusif. Koordinasi dan kolaborasi panitia penyelenggara dengan aparat kemananan efektif menciptakan suasana kondusif selama penyelenggaraan ivent ini. Ditambah lagi dengan kesadaran kolektif masyarakat Rote Ndao untuk mendukung serta menjadi tuan rumah penyelenggara yang baik.

Catatan positif selanjutnya adalah terkait keikutsertaan peserta dalam turnamen kali ini yang tercatat sebagai yang terbanyak sepanjang sejarah pagelaran event sepakbola terakbar di NTT ini mulai dilaksanakan sejak tahun 1969.

Ketua Asprov PSSI NTT Petrus Christian Mboeik saat penutupan ETMC XXXII tahun 2023, sabtu (02/09/23) lalu di satdion Paulina Haning-Bullu mengatakan peserta ETMC XXXII Rote Ndao baik dari Askab maupun klub sepakbola lainnya berjumlah 27 peserta. Jumlah ini tercatat sebagai yang terbanyak dalam sejarah ETMC.

“ Sejarah mencatat bahwa turnamen ETMC XXXII kali ini adalah yang terbesar, memecahkan banyak rekor. Turnamen ini untuk pertama kalinya diikuti 27 peserta. Sebelumnya, yang terbanyak itu di Lembata. ETMC XXXI, ada 24 peserta. Kali ini 27 dari 30 anggota dan calon anggota Asprov PSSI NTT. Ini yang terbesar,” ungkap Mboeik.

Hal yang sama juga pada jumlah hadiah yang disiapkan untuk para konstentan yang mencapai Rp. 850.000.000. Juara 1 ETMC XXXII yang diraih Tim PSN Ngada mendapat total hadiah uang sebesar Rp. 287.500.000, selanjutnya juara 2 Bintang Timur Atambua FC mendapat Rp. 237.500.000, juara 3 Perserond Rote Ndao mendapat Rp. 187.500.000 dan Rp. 137.500.000 untuk juara 4 oleh Biru Muda Perkasa (BMP) Flores Timur.

“ Dari sisi hadiah juga yang terbesar. Total hadiah itu Rp. 850 juta. Sebelumnya di Malaka, 700 juta. Kali ini Rp. 850 juta, tentu ini menjadi yang terbesar. Terima kasih Ibu Bupati dan teman-teman panitia, turnamen ini sukses,” ucap Ketua Asprov PSSI NTT.

Ketua Panitia Penyelenggara ETMC XXXII yang juga Sekretaris Daerah Kabupaten Rote Ndao Drs. Jonas M. Selly, MM menjelaskan juara 1 ETMC XXXII Rote Ndao mendapat hadiah piala bergilir, piala tetap, medali dan hadiah uang sebesar Rp. 287.500.000 serta piagam penghargaan dan setifikat prestasi.

Juara 2 mendapat piala tetap, medali, hadiang uang sebesar Rp. 237.500.000, dan piagam penghargaan serta sertifikat prestasi. Sementara juara 3 mendapatkan piala tetap, medali dan hadiah uang sebesar Rp. 187.500.000 serta piagam penghargaan dan sertfikat prestasi.

Dan juara 4 mendapat piala tetap, hadiah uang sebesar Rp. 137.500.000 serta piagam penghargaan dan sertifikat prestasi. Sementara tim terbaik mendapat hadiah uang sebesar Rp. 25 juta, pemain terbaik mendapat Rp. 7.500.000 dan top skor mendapat Rp. 5.000.000.

“ Kami sampaikan bahwa hadiah yang diberikan pada pertandingan Liga 3 ETMC XXXII Rote Ndao tahun 2023 adalah hadiah yang terbesar sepanjang penyelenggaraan ETMC sejak tahun 1969 sampai tahun ini,” jelas Sekda Jonas, Ketua Panitia ETMC XXXII.*(Bidkom-DKISP)

kapolda di rote etmc

Tiba Pagi Ini, Kapolda NTT dan Ketua Bhayangkari Daerah NTT Disambut Bupati Rote Ndao

Kapolda NTT Irjen Pol. Drs. Johanis Asadoma, M.Hum tiba sabtu (02/09/23) pagi di Ba’a Ibukota Kabupaten Rote Ndao. Kedatangan Kapolda Johni guna menghadiri Penutupan El Tari Memorial Cup XXXII Rote Ndao yang digelar siang ini di stadion Paulina Haning-Bullu, Holoama kecamatan Lobalain.

Setibanya di pelabuhan Syahbandar Ba’a, Kapolda Jhoni yang didampingi Ketua Bhayangkari Daerah NTT Ny. Vera Christina Sirait, M.Sc disambut langsung Bupati Rote Ndao Paulina Haning-Bullu, SE , Wakil Bupati Stefanus M. Saek, SE ,M.Si, Forkompinda Kabupaten Rote, Sekretaris Daerah Drs. Jonas M. Selly,MM dan pimpinan perangkat daerah Pemkab Rote Ndao.

Penutupan ETMC XXXII Rote Ndao sendiri dijadwalkan pada Sabtu siang pukul 14.00. Panitia Penyelenggara bersama Asprov PSSI NTT telah menyiapkan rangkaian acara penutupan. Di hari penutupan ini, akan tersaji laga Final antara PSN Ngada melawan Bintang Timur Atambua FC.

Selain menghadiri penutupan ETMC XXXII, Kapolda Johni juga terjadwalkan melakukan serakaian kegiatan kunjungan kerja di Kabupaten Rote Ndao. Diantaranya memberikan Kuliah Umum di Universitas Nusa Lontar, melakukan pembagian paket sembako, melakukan tatap muka bersama jajaran Pemkab Rote Ndao di kantor Bupati Rote Ndao.

Kapolda Johni juga akan bertemu dan memberikan pembekalan bagi pasukan yang bertugas di Polres Rote Ndao serta melakukan kunjungan ke pulau Landu dan pulau Ndao dalam rangkaian kegiatannya di Rote Ndao.

Sementara Ketua Bhayangkari Daerah NTT, Ny. Vera Christina Sirait, M.Sc selain mendampingi Kapolda Johni, juga akan melakukan kegiatan kunjungan dan silaturahmi ke Panti Asuhan Mercy, kunjungan dan bersilaturahmi dengan anak asuh Sekolah Luar Biasa (SLB) Lobalain serta meninjau produk UMKM di gedung Dekranasda Ba’a.

Selanjutnya, Ketua Bhayangkari Daerah NTT juga secara khusus akan meninjau Posyandu Bhayangkari sekaligus memberikan bantuan anak stunting, meresmikan Taman Baca Bhayangkari serta meninjau produk UMKM dan P2L Bhayangkari. Juga akan memberikan santunan kepada Warakawuri dan anak yatim serta bertatap muka dengan pengurus Bhayangkari Cabang Rote Ndao.*(Bidkom-DKISP)

perserond j3

Perserond Rote Ndao Kunci Juara 3 ETMC XXXII, Manager dan Pelatih: Terimakasih Pemerintah dan Masyarakat Rote Ndao

Perserond Rote Ndao berhasil mengunci juara 3 El Tari Memorial Cup XXXII. Setelah memenangi laga duel Biru Muda Perkasa (BMP) Flores Timur, jumat 01/09/23) sore di stadion Paulina Haning-Bullu. Perserond Rote Ndao menyudahi laga dengan skor 1-0. Gol di cetak Kristoforus Tura di menit ke 26 babak pertama.

Kedua tim, baik Perserond maupun BMP turun dengan formasi lengkap. Perserond Rote Ndao mengatakan jersey berwarna merah sementara BMP menggunakan jersey warna biru muda.

Dimenit ke 26 salah satu pemain BMP melakukan pelanggaran kepada pemain Perserond. Kristoforus Tura yang ditunjuk sebagai eksekutor sukses melaksanakan tugasnya dengan baik. Bola sepakannya yang sempat dihadang pemain belakang BMP lolos dan tak dapat dihalau penjaga gawang BMP Putra Awaludin. Perserond unggul 1-0 dan bertahan hingga turun minum.

BMP sempat membuat publik stadion Paulina Haning-Bullu bergemuruh ketika Riski, pemain nomor punggung 7, menggiring bola memasuki kotak pinalti Perserond dan melakukan tendangan first timenya. Namun bola hanya menyentuh tiang gawang yang dikawal Petrus Muga Sada.

Dibabak dua, baik Perserond maupun BMP tetap menampilkan ermainan atraktif mencoba peruntungan mendapatkan gol untuk mengunci posisi ketiga. Namun keunggulan Perserond bertahan hingga tambahan waktu 4 menit babak kedua usai.

Managemen, pelatih, ofisial dan seluruh pemain Perserond menyatakan rasa syukur atas capaian ini. Juga terima kasih yang tulus atas dukungan pemerintah dan masyarakat Kabupaten Rote Ndao yang diberikan. Capaian ini mereka persembahkan untuk pemerintah dan masyarakat Kabupaten Rote Ndao yang selalu memberikan dukungan terbaik bagi tim Perserond selama berlaga di ETMC XXXII.

” Kami bersyukur kepada Tuhan, karena Tuhan kami tim Perserond sudah melangkah sejauh ini. Kami juga sangat termotivasi dari statement yang di sampaikan pimpinan kami dan berjibaku menggunakan berbagai strategi dan usaha. Manejemen, pelatih dan ofisial bahkan seluruh pemain kami melangkah sampai tahap ini. Semua karena Tuhan, pemerintah daerah dan masyarakat pendukung setia Perserond,” ungkap Dede Seme, pelatih Perserond saat jumpa pers usai laga yang mengunci juara 3 ETMC XXXII.

Sementara Manager Perserond Jhoni Adu menyampaikan apresiasi kepada tim BMP yang telah menyuguhkan penampilan terbaik di laga melawan Perserond. Meski kemenangan akhirnya menjadi milik Perserond.

” Kami berterima kasih juga kepada tim Biru Muda Perkasa yang telah menyajikan pertandingan terbaik. Meski kami bersyukur bahwa kami yang beruntung hari ini. Kami menyampaikan provisiat dan apresiasi bagi Biru Muda Perkasa,” ungkapnya.*(Bidkom-DKISP)