Bupati Rote Ndao, Drs. Leonard Haning,MM melakukan pertemuan dengan para tokoh adat atau sebanyak 25 Maneleo dari Nusak Thie di Kantor Kecamatan Rote Barat Daya, Kamis (15/9/2016) untuk membahas tentang program bantuan sapi kepada masyarakat di Kecamatan Rote Barat Daya yang akan dilepas di Pulau Ndana, pulau terselatan NKRI.
Hadir dalam pertemuan ini Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Setda Rote Ndao, Drs. Melyanus Mandala, Camat Rote Barat Daya, Kapolsek Rote Barat Daya, Danramil 1627 Rote, Anggota DPRD Rote Ndao, Mikael Manu, Para Pimpinan SKPD Lingkup Pemkab Rote Ndao.
Bupati Rote Ndao pada kesempatan itu mengatakan bahwa dalam program Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati yang didalamnya tentang sumber daya alam yang perlu dikelolah untuk dapat bermanfaat bagi kesejahteraan kita semua, maka sejalan dengan itu pemberdayaan masyarakat yang telah dilakukan selama ini dan kali ini pulau Ndana merupakan pulau terluar yang hanya dijaga oleh personil TNI ini, tetapi kalau hanya dijaga dan tidak dimanfaatkan maka kita hanya dapat nama, untuk itu kalau tahun ini kita manfaatkan pulau ini dengan melepas 130 ekor sapi, maka 5 tahun kemudian pulau itu bisa menghasilkan Rp. 1,4 miliar dan uang itu bukan untuk pemerintah tetapi untuk kesejahteraan masyarakat di Kecamatan Rote Barat Daya.
Lanjut Bupati, kalau saat ini masyarakat dari 25 Leo di Nusak Thie menyetujui program ini maka tahun ini kita lepas 130 ekor dan tahun depan kita teruskan lagi melepas 130 ekor, sehingga tahun ke-5 kita panen Rp. 1,4 m dan tahun ke-6 lagi kita panen Rp. 1,4 m dan tidak butuh waktu yang lama hasilnya dapat dinikmati oleh masyarakat.
Sementara itu Maneleo Sabalae, David Baba mengatakan bahwa supaya hewan-hewan yang akan dilepas ini bisa dijaga dengan baik maka ia sudah mengirim nama penjaga ke Bapak Camat supaya bisa ditindaklanjuti, namun perlu memperhatikan keperluan para penjaga disana mulai dari trasnportasi dan keperluan lainnya disana mungkin 1 atau 2 minggu sekali kesana.
Assisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Rote Ndao, Drs. Melyanus Mandala dalam menanggapi usulan dari Maneleo Sabalae ini mengatakan bahwa semua urusan disana akan diatur kedalam dengan baik termasuk hasilnya juga akan diatur lebih lanjut kalau bapak-bapak semua koordinator maneleo menyetujui akan program tersebut dan pemerintah hanya menerima laporannya.
“Kalau bapak-bapak siap menerima program ini maka sudah tentu dapat memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat dan juga memberikan manfaat lain dengan sudah menjaga kedaulatan NKRI di pulau terluar ini” kata Mandala.
Pada kesempatan itu juga anggota DPRD Kabupaten Rote Ndao, Mikael Manu yang adalah koordinator Maneleo Kekadulu mengatakan bahwa program yang disampaikan oleh Bupati Rote Ndao ini, dirinya mewakili 25 Maneleo di Nusak Thie sangat setuju dengan program ini karena melalui program ini pulau Ndana tidak lagi menjadi pulau yang kosong tetapi pulau Ndana sudah dikuasai oleh 25 suku di Nusak Thie.kpadpde.