PT.MINA Timor Indo yang Budi bergerak di Bidang Budidaya Ikan, Mutiara dan teripang serta hasil laut lainnya akan segera beroperasi diwilayah Kabupaten Rote Ndao, hal ini dibuktikan dengan penandatanganan Memorandum Of Understanding (MOU) dengan Pemerintah Kabupaten Rote Ndao yang berlangsung diruang Bupati Rote Ndao, sabtu (17/05) 2014.
Menurut Bupati Rote Ndao, Drs. Leonard Haning, MM kehadiran Perusahaan Milik Asing (PMA) yang bergerak dibidang Budidaya Ikan, teripang dan Mutiara, bukan hanya membangun pabrik produksi tetapi juga kerjasama dibidang pemberian latihan bagi para nelayan tentang teknologi-teknologi budidaya perikanan dan juga tenag kerja lokal untuk dilatih menjadi tenaga profesional kantornya akan berpusat di Tulandale, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao dan lainnya masih dalam tahap survey tim ahli.
Lebih lanjut kata Haning, untuk sementara hasil komunikasi dengan pemerintah bangunan perusahaan tersebut akan berlokasi di Tempat Pendaratan Ikan (TPI), Tulandale sesuai dengan hasil survey antara perusahaan dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Rote Ndao.
Menurut Direktur PT. MINA Timor Indo, Nelson Tlonan mengatakan perusahaannya melirik wilayah Rote Ndao karena hasil survey para ahli, Rote Ndao unik yakni lautnya yang bersih sangat cocok untuk pengembangan Mutiara, teripang dan hasil laut lainnya.
Ditanya kapan perusahaan tersebut beroperasi Nelson mengatakan dalam rentang waktu tiga bulan kedepan akan segera beroperasi, awalnya ahli memeriksa Lokasi TPI Tulandale untuk direnovasi, selain itu beberapa lokasi akan dibangun gedung untuk sarana kantor dan perlengkapan lainnya.
Ia juga mengatakan perusahaan tersebut langka awal Investor Asing asal Singapore Thomas Pelt menginvestasikan dana 90% dan dirinya 10%, total dana awal sebesar Rp.7,5 Miliar, karena perusahaan tersebut berlokasi diwilayah Rote Ndao sehingga akan diprioritaskan tenaga lokal, sedangkan tenaga ahli akan didatangkan dari singapore dan perlahan tenaga lokal yang berprestasi akan mengikuti pendidikan di Australia untuk pengembangan perusahaan tersebut kata Tlonan.
[Roteonline]