Lomba Selancar Rote Open 2017 di Pantai Bo’a, kecamatan Rote Barat, Rote Ndao resmi dibuka oleh wakil bupati Rote Ndao Jonas C Lun, mewakili Bupati Rote Ndao Leonard Haning, Kamis (26/10/2017).
Wakil Bupati Rote Ndao Jonas C Lun mengatakan, daya tarik dan keunikan yang dimiliki Pantai Bo’a menjadi lokomotif untuk obyek wisata lain di Rote Ndao.
Lanjut Lun, selain untuk mendorong geliat olahraga selancar, ajang yang telah digelar rutin itu juga merupakan sarana promosi pariwisata kabupaten Rote Ndao.
Menurutnya, potensi wisata di Rote Ndao sangat banyak dan belum digarap maksimal. Ada 37 potensi wisata di Rote Ndao oleh karena itu pemerintah dengan swasta dan seluruh elemen masyarakat harus bergandengan tangan untuk terus mempromosikan obyek wisata yang dimiliki Rote Ndao.
“potensi ini harus terus dikembangkan, sektor pariwisata perlu mendapatkan perhatian serius. Kegiatan ini perlu terus didorong, baik di level lokal, nasional maupun internasional,” Jelas Lun.
Lomba Selancar Rote Open 2017 ini berlangsung selama tiga hari, sejak 26 hingga 28 Oktober 2017 dan diikuti oleh 35 peserta. Kegiatan ini merupakan kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata bekerjasama dengan PT Swara Gangsing.
Ketua Pelaksana Lina Manafe mengatakan digelarnya selancar ini untuk meningkatkan promosi dengan event selancar, baik mancanegara maupun domistik untuk meningkatkan pendapatan masyarakat dan daerah.
“ini juga untuk meningkatkan ketrampilan dan ketangkasan berselancar bagi peselancar lokal di daerah ini,” Jelasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Rote Ndao, Melkias R. Rumlaklak mengungkapkan bahwa penyelenggaraan kompetisi Rote Open 2017 ini selain sebagai ajang promosi sekaligus pembuktian bahwa Kabupaten Rote Ndao layak untuk dijadikan venue cabang olahraga Surfing.
Turut hadir mendamping wakil Bupati Rote Ndao Jonas C Lun pada pembukaan perlombaan ‘Selancar Rote Open 2017’ ini Asisten II Setda Provinsi NTT, Alexander Sena saat mewakili Gubernur NTT, Drs Frans Lebu Raya, para camat, perwakilan Forkopimda serta sejumlah kepada OPD. (RO)