Setda,– Sejumlah penjahit yang berasal dari Kecamatan Lobalaian, Kecamatan Rote Selatan, Kecamatan Rote Barat Daya dan Kecamatan Rote Barat Laut di Kabupaten Rote Ndao mengikuti pelatihan designer pakaian motif daerah. Kegiatan pelatihan berlangsung di aula rumah jabatan Bupati Rote Ndao selama enam hari sejak tanggal 23 agustus 2016 lalu diselenggarakan oleh TP PKK Kabupaten Rote Ndao akhirnya ditutup pada selasa ( 30/8 ) oleh Bupati Rote Ndao, Drs. Leonard Haning, MM.
Bupati Rote Ndao saat menutup kegiatan pelatihan tersebut mengatakan melalui pelatihan ini akan berdampak pada peningkatan kapasitas penjahit sehingga mampun meningkatkan potensi dirinya dengan inovatif dan krestif serta lebih professional dalam berkarya mengikuti perkembangan zaman terutama melestarikan tenunan Rote Ndao sehingga lebih dikenal dan diminati masyarakat.
“ Pelatihan ini merupakan suatu pemikiran positif dalam melastarikandan mengembangkan tenunan daerah yang adalah salah satu kekayaan daerah Rote Ndao serta merupakan potensi yang perlu dipertahankan kualitasnya,” sambung Bupati Leonard Haning.
Para penjahit lanjutnya, perlu terus mengembangkan inovasi karya modifikasi tenunan daerah dengan beragam corak dan motif sehingga mampu memasuki pasaran nasional maupun internasional dengan mutu yang terjaga. “ Oleh karena itu saya memberikan apresiasi kepada TP PKK Kabupaten Rote Ndao yang mampu menciptakan kader masa depan yang professional dan mandiri melalui ketrampilan menjahit sekaligus sebagai designer pakaian dan tas wanita modifikasi tenunan Rote Ndao yang akan menghasilkan produk yang diharapkan dapat bersaing di pasar nasional maupun internasional dengan menjaga kualitas produk jahitan,” katanya.
Kepada para camat Bupati berpesan agar proaktif mendorong program dan kinerja Tim Penggerak PKK di tingkat Kecamatan maupun di tingkat Desa sehingga dapat berperan optimal melalui kegiatan produktif dalam rangka peningkatan kualitas hidup masyarakat
Ketua Panitia, Adriana E. Lun-Doh dalam laporannya yang dibacakan oleh, Regina Kedoh mengatakan tujuan pelatihan tersebut untuk meningkatkan kepedulian dan peran aktif perempuan melalui ketrampilan sandang yang inovatif dan kreatif menuju kesejahteraan masyarakat. “ Peserta akan memperoleh pengetahuan dan pemahaman yang baik tentang teknik menjahit serta mendesign pakaian dan tas dengan bahan tenunan dalam rangka meningkatkan minat masyarakat serta mempertebal kecintaan terhadap tenunan daerah Rote Ndao dengan beragam corak dan motif,” kata Adriana.
Adriana menambahkan narasumber pelatihan ini adalah Ketua Pokja III TP PKK Kabupaten Rote Ndao, Theodora Larimanu-Mandala dan anggota Pokja III TP.PKK Kabupaten Rote Ndao, Magdalena Adoe-Lazarus.
Salah satu peserta, Bendelina Djawa Lala dalam kesan dan pesannya menyampaikan terima kasih kepada TP PKK Kabupaten Rote Ndao berbagi ilmu menjahit kepada para peserta baik teknik menjahit praktis yang sangat mudah ditiru yang dapat mengahasilkan jahitan yang kuat dan rapi juga membuat pola busana yang nyaman ditubuh bila dipakai.
Peserta lainnya, Marsel O.F Sula asal Kecamatan Rote Barat Laut mengatakan kegiatan pelatihan seperti ini sangat bermanfaat bagi dirinya dalam rangka peningkatan kemampuan diri dan menghasilkan jahitan pakaian motif daerah sesuai model dan tuntutan zaman sekarang. “ saya berharap kegiatan seperti ini terus dilanjutkan kedepan supaya semakin banyak yang dilatih dan mendapatkan ilmu untuk meningkatkan usaha dibidang menjahit khususnya modifikasi pakaian tenunan daerah Rote Ndao,” harap Marsel Sula.
Diakhir kegiatan para peserta pelatihan diberikan bantuan masing-masing menerima satu buah mesin jahit portable serta peralatan jahit . ( Humas Pemkab Rote Ndao).