kasad ndana

Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Jenderal TNI Mulyono tiba di Pulau Ndana

kasad ndanaSetda,– Kepala Staf Angkatan Darat ( KASAD ) Jenderal TNI Mulyono didampingi Pangdam Mayjen TNI M. Setyo Sularso, Asisten Ops KASAD, Mayjen TNI. Joni L Tobing dan  Asisten Logistik KASAD, Mayjen TNI. Suratno, Danrem 161/WS, Brigjen TNI. Heri Wiranto, mengunjungi para Prajurit TNI yang melaksanakan tugas pengamanan di Pulau Ndana yang merupakan Pulau terdepan di Kabupaten terselatan NKRI, jumat ( 01/4/2016 ).

Kedatangan KASAD dan rombongan tersebut menggunakan 2 ( dua ) helicopter milik TNI AD. Tiba di Pulau Ndana KASAD dan rombongan langsung disambut dengan penyematan topi ti’i langga dan selendang adat Rote oleh Wakil Bupati Rote Ndao, Jonas C. Lun,S.Pd yang telah tiba di pulau Ndana sehari sebelumnya bersama Danlanal Pulau Rote, Letkol Laut ( P ) Aris Firmantoro, Dandim 1627, Letkol ( Inf ) Budi Yuono dan Waka Polres Rote Ndao, Kompol. Niko Ndolu dan Kepala Kantor  PAD dan PDE Rote Ndao, Morids D.E. Bulan dan stafnya Anggota Sat Pol PP, Staf Bagian Umum dan Staf Humas dan Protokol Setda Kabupaten Rote Ndao.

Setelah disematkan Topi adat dan Selendang adat Rote Ndao, KASAD, Pangdam dan Asisten Ops KASAD diarahkan untuk menginjakkan kaki pada media yang terbuat dari campuran pasir dan semen sehingga menjadi bukti telah dan pernah datang di pulau Ndana Rote Ndao.

KASAD Mulyono dan rombongan kemudian menuju Barak Marinir untuk melihat dari dekat fasilitas yang menunjang pelaksanaan tugas prajurit TNI. Dari Barak Marinir beliau menuju ke Monumen Jenderal Besar Sudirman yang jaraknya kurang lebih dua kilometer dari Barak menggunakan kendaraan Roda Tiga Viar.

Pada kesempatan tersebut KASAD meminta  kepada Dan Pos Marinir Pulau Ndana,  Kapten ( Mar ) La Ode Arjuna bersama anggotanya untuk melakukan koordinasi dengan pihak, Pemda, Lanal Pulau Rote, Kodim 1627 Rote untuk bersama mengamankan seluruh wilayah laut, darat yang merupakan kedaulatan NKRI sehingga tidak ada penyelundup ataupun orang asing yang menetap atau tinggal menetap dan melakukan kegiatan yang merongrong kedaulatan Negara seperti kegiatan terorisme.

“anda tidak boleh lengah apalagi tidur sebab anda semua adalah mata dan telinga Negara demi keamanan Negara dan masyarakat Indonesia. Ingat, melaksanakan tugas di daerah operasi tidak menjamin aman terus sebab pasti ada ancaman, karena itu sekali lagi tidak boleh lengah. Di tempat-tempat sepi seperti ini yang merupakan pintu masuk bagi orang-orang asing untuk melakukan aktivitasnya,” perintah Jenderal bintang empat ini.

KASAD Mulyono menambahkan, prajurit TNI harus menjunjung tinggi kehormatan bangsa dan Negara diatas segalanya ketika melaksanakan tugas operasi pengamanan apalagi di daerah perbatasan antar Negara.

“Kehormatan Bangsa dan Negara adalah segala-galanya bagi Prajurit TNI, tidak ada alasan,  anda wajib membela Negara ini dengan seluruh kemampuan jiwa dan raga jika ada pihak manapun yang mengganggu kedaulanan NKRI,” tegas KASAD Mulyono.

Beliau juga memuji prajuritnya yang tetap bersemangat melaksanakan tugas Negara.” Saya salut anda semua. Saya sudah melihat ada beberapa hal yang menjadi perhatian  yang akan saya sampaikan kepada Panglima TNI untuk dipertimbangkan dan diambil langkah kebijakan kedepan demi suksesnya pelaksanaan tugas prajurit di daerah perbatasan khususnya di pulau Ndana ini,” katanya. ( Humas Pemkab Rote Ndao )

Tags: No tags