Pemerintah Kabupaten Rote Ndao melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Kominfostaper) melaksanakan Pelatihan Ekosistem Digital meliputi Literasi Digital Dasar, Jurnalisme Warga, dan Pembuatan Konten Digital bagi pengurus Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) dari dua Desa Pilot Project Gerakan Mahinek Digital; Daudolu dan Desa Helebeik. Kegiatan berlangsung di Aula Mafada Kantor Dinas Kominfostaper Kabupaten Rote Ndao, Jumat (26/9/2025).
Kegiatan menghadirkan sejumlah narasumber dari berbagai unsur, yakni Dinas Kominfostaper Kabupaten Rote Ndao, Universitas Nusa Lontar, Bank NTT Cabang Rote Ndao, PT Digital Indonesia Felama, serta RRI Studio Produksi Rote.

Project Leader Gerakan Mahinek Digital sekaligus Kepala Dinas Kominfostaper Kabupaten Rote Ndao, Pauwil J. J. Nggili, S.Sos., M.Si., menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari upaya penguatan kapasitas masyarakat desa dalam menghadapi perkembangan era digital.
“Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas anggota KIM dalam bidang literasi digital, jurnalisme warga, dan produksi konten digital; membekali mereka dengan kemampuan teknis dalam mengelola informasi dan komunikasi publik secara mandiri; serta mendorong KIM menjadi agen perubahan dan penggerak literasi digital di masyarakat desa,” jelas Pauwil.
Ia menambahkan, melalui kegiatan ini, para pengurus KIM diharapkan dapat menjadi mitra aktif pemerintah daerah dalam menyebarluaskan informasi pembangunan, memerangi hoaks, dan mengembangkan konten positif yang menggambarkan potensi desa secara kreatif.

Para narasumber dalam kegiatan ini menyampaikan berbagai materi, mulai dari pemahaman dasar literasi digital, teknik jurnalisme warga, hingga strategi pembuatan konten digital yang menarik dan relevan dengan kebutuhan masyarakat lokal.
Pelatihan ini juga menjadi wadah kolaborasi lintas sektor antara pemerintah, akademisi, perbankan, pelaku industri digital, dan media penyiaran untuk memperkuat ekosistem digital masyarakat Rote Ndao melalui Gerakan Mahinek Digital.
Dengan bekal kemampuan yang diperoleh, para anggota KIM diharapkan mampu menjadi ujung tombak penyebaran informasi positif dan mendorong partisipasi masyarakat dalam pembangunan berbasis digital di tingkat desa.*(DKISP Rote Ndao)

