Eufhoria perhelatan event akbar El Tari Memorial Cup (ETMC) ke-XXXII Tahun 2023 yang diselenggarakan di Kabupaten Rote Ndao melewati tahapan Sayembara Design Logo dan Maskot. Sebagaimana Pengumuman Nomor :180/515/HK.2.1 tentang Logo dan Maskot El Tari Memorial Cup XXXII Tahun 2023. Sayembara ini membuka ruang seluasnya bagi masyarakat umum yang punya kreatifitas untuk menampilkan karya futuristik Logo dan Maskot ETMC XXXII Tahun 2023.
Antusias publik terhadap Sayembara Design Logo dan Maskot ETMC XXXII Rote Ndao cukup tinggi. Setidaknya ada 61 peserta baik perorangan maupun tim, di dalam dan luar Kabupaten Rote Ndao yang terdaftar di meja panitia ikut serta dalam sayembara. Dan setelah dilakukan verifikasi secara cermat berdasarkan ketentuan dan persyaratan yang termuat dalam pengumuman sayembara, 9 peserta berhasil melaju ke tahap presentasi karya.
Presentasi karya Logo dan Maskot dilakukan secara offline dan online, kamis (22/06/23). Panitia menyiapkan fasilitas presentasi secara offline di ruang TBUPP Kantor Bupati Rote Ndao dan secara online melalui aplikasi zoom meeting.
Hadir dalam kegiatan ini Bupati Rote Ndao Paulina Haning-Bullu,SE, Wakil Bupati Stefanus M. Saek,SE,M.Si, Ketua DPRD Alfred Saudila,A.Md, Forkompimda Kabupaten Rote Ndao, Sekretaris Daerah Drs. Jonas M. Selly,MM selaku Ketua Umum Panitia ETMC XXXII dan Kepala Bagian Hukum Setda Kabupaten Rote Ndao sebagai Sekretaris Umum. Secara langsung menyaksikan presentasi karya Logo dan Maskot ETMC XXXII secara offline dan online.
Peserta sayembara menjelaskan makna filosofi, karakter, bentuk dan warna Logo dan Maskot yang mengangkat nilai-nilai budaya, alam, kearifan lokal dan keunikan yang ada di Kabupaten Rote Ndao. Juga menjelaskan simbolisasi makna persatuan, kesatuan, sportifitas dan menunjukan bagaimana Logo dan Maskot tersebut diaplikasikan pada media sosialisasi seperti baju, dinding mobil, baliho dan spanduk.
Bupati Rote Ndao Paulina Haning-Bullu,SE saat memberikan arahan mengatakan, salah satu hal yang wajib dipersiapkan dalam penyelenggaraan ivent sepakbola skala besar seperti ETMC XXXII Tahun 2023 ini adalah Logo dan Maskot. Hasil karya design Logo dn Maskot ini nantinya digunakan sebagai ikon dalam kompetisi sepakbola terbesar di NTT ini.
“ Logo dan Maskot sebagai perangkat dasar berbentuk konsep dan mengandung makna filosofi tertentu. Logo dan Maskot juga merupakan ciri khas dan instrument yang menggambarkan citra yang baik dan membuat publik mengenal sebuah bentuk entitas yang memuat informasi dan motivasi yang hendak disampaikan kepada publik,” ungkap Bupati Paulina.
Karena itu, jelas Bupati Paulina, untuk mendapatkan design terbaik Logo dan Maskot ETMC XXXII Tahun 2023 dilakukan sayembara sebagaimana Pengumuman Sayembara Logo dan Maskot tertanggal 12 juni 2023. Selanjutnya akan keluar satu pemenang berdasarkan hasil penilaian dewan juri dan hasil karya ini menjadi Hak Paten Panitia Penyelenggara yang digunakan secara resmi sebagai Logo dan Maskot ETMC XXXII Tahun 2023.
Sementara Sekretaris Daerah Kabupaten Rote Ndao Drs. Jonas M. Selly,MM selaku Ketua Umum Panitia Penyelenggaran ETMC XXXII menyampaikan apresiasi atas keterlibatan 61 peserta sayembara. Pihak Panitia Penyelenggara, lanjut Sekda Jonas, menyatakan terima kasih atas kreatifitas yang telah ditampilkan peserta sayembara.
“ Atas nama panitia kami menyatakan terimakasih kepada peserta yang sudah mengikuti sayembara ini. Meski ada yang belum memenuhi syarat. Terimakasih atas kreatifitas yang sudah dibuat. Semoga dilain waktu bisa kembali ikut serta dalam kegiatan seperti ini lagi,” ungkap Sekda Jonas.
Diketahui, pemenang Sayembara Logo dan Maskot ETMC XXXII Tahun 2023 berhak atas hadiah uang tunai sebesar Rp.10 juta. Dan 9 peserta sayembara yang mempresentasikan karyanya yakni Safah Nurhadi, Ikhsan Dwiono, Muamar Baco, Rachul D. P. Tulle, Reinhard A. Umbu Balla, Fanda B. Faah, Aldy R. Amirullah, B-Rool Team dan Charles Leoanak.(Bidkom-DKISP)