Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk, SH menemui pelaku UMKM dan penggemar Esport Tourtament di arena Car Free Night (CFN) di pusat Kota Ba’a, Jumat (25/07/2025) malam. Bersama Pelaku UMKM, Bupati Paulus Henuk menggunakan momen ini untuk berdialog. Mereka antusias menyambut hangat Bupati Paulus Henuk yang datang bersama Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP. PKK) Ny. Yanep Henuk-Pellokila.

Para Pelaku UMKM menyampaikan terima kasih atas kunjungan Bupati Paulus Henuk, juga atas terselenggaranya CFN. Sementara disaat yang sama pengunjung CFN nampak mengabadikan momen bersama Bupati Paulus Henuk dan Ny. Yanep Henuk-Pellokila.
CFN dan Car Free Day (CFD) memang menjadi kegiatan yang diselenggarakan sebagai bagian dari upaya pemerintah daerah mendukung perkembangan sektor UMKM di Kabupaten Rote Ndao.
Bupati Paulus Henuk mengapresiasi antusiasme pelaku UMKM yang memanfaatkan CFN untuk menjual berbagai produk. Hal ini katanya memberikan dampak positif pada peningkatan pendapatan dan sekaligus ikut menggerakan roda ekonomi di daerah. Bupati Paulus Henuk melihat kegiatan ini memberikan ruang usaha bagi masyarakat Pelaku UMKM. “Kegiatan seperti ini sangat penting untuk meningkatkan ekonomi lokal dan memberikan ruang bagi pelaku UMKM agar produk mereka bisa dikenal lebih luas,” ujar Bupati Paulus Henuk.

Terpantau UMKM dikawasan CFN menjual berbagai produk lokal seperti kerajinan tangan, kuliner khas Rote serta ada promosi wisata dan budaya.
“ Kegiatan ini (CFN dan CFD) kita jadikan agenda rutin yang dikolaborasikan dengan promosi wisata, serta melibatkan pertunjukan seni, termasuk dukungan UMKM sebagai upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat,” ungkap Bupati Paulus Henuk saat membuka CFN dan CFD Rote Ndao 2025.
Selain menemui Pelaku UMKM, Bupati Rote Ndao Paulus Henuk juga menemui penonton, peserta dan menyaksikan lanjutan kegiatan Turnamen Esport Bupati Rote Ndao Cup I Tahun 2025. Pasca dibuka pada kamis 24 Juli 2025 malam, turnamen ini menarik animo masyarakat khususnya kalangan muda. Berlangsung di Stadion Christian Nehemia Dillak, Turnamen Esport diikuti 80 tim dengan setiap tim berisi 4 orang.

Bupati Paulus Henuk mengungkapkan Esports kini menjadi bagian dalam pengembangan talenta digital dan memberikan ruang kreatifitas bagi generasi muda. “ E-Sport bukan sekadar permainan, tapi sarana mengasah strategi, kerja sama tim, dan mental kompetitif. Esports juga menjadi ruang kreatifitas talenta digital generasi muda,” jelas Bupati Rote Ndao Paulus Henuk.
Meski begitu, Ia juga menghimbau ada keseimbangan antara minat, pendidikan dan tanggungjawab sosial yang harus tetap dijalankan para peserta.*(Bidkom_DKISP Rote Ndao)