hut rn 14

Upacara Peringatan HUT ke-14 Kabupaten Rote Ndao

hut rn 14Upacara peringatan HUT Kabupaten Rote Ndao ke-14 yang berlangsung di halaman depan Kantor Bupati Rote Ndao, Sabtu (02/07/2016) berlangsung dengan hikmat, yang bertindak selaku inspektur upacara Bupati Rote Ndao, Drs. Leonard Haning,MM dan yang bertindak selaku pemimpin upacara, Kapten Laut (P) Casito.

Pada upacara peringatan HUT Rote Ndao ke-14 ini dihadiri oleh Forkopimda Rote Ndao, Para Pejabat Pemda Rote Ndao, PNS, TNI-Polri, Pelajar, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat serta Tokoh Agama.

Dalam sambutannya, Bupati Rote Ndao mengatakan bahwa apa yang telah kita buat selama 14 tahun untuk kemajuan daerah ini merupakan hasil karya dari kita semua pemerintah dan rakyat Rote Ndao, untuk itu Bupati mengajak semua masyarakat Rote Ndao jangan membuat diri buta tetapi mari bersama-sama membangun daerah ini dengan mendiskusikan dan merekomendasikan kembali untuk dijadikan rujukan memperbaiki diri dan jangan hanya menjadi sebuah diskusi dengan menulis dibatu-batu yang dibuang dijalan, kalau tidak ide-ide yang baik itu tidak akan didengar, dibaca dan juga tidak mungkin ditindaklanjuti apalagi didunia maya yang tak bisa diraba.

Lanjut Bupati, untuk membangun Rote Ndao yang bermartabat ini dalam bingkai ITA ESA menjadi tanggung jawab anak bangsa yang mendiami daerah ini sesuai dengan perannya masing-masing termasuk para Maneleo sebagai tokoh adat.

“Kedepan harus lebih baik dari sekarang, kita menyadari keterbatasan yang ada tetapi dengan semangat dan kerja keras saling bahu membahu dan bersatu padu dengan pikiran yang jernih, hati yang tulus dan tindakan-tindakan yang bijak maka kita dapat memberikan yang terbaik bagi Rote Ndao yang kita cintai ini”

HUT 14RNPada kesempatan itu juga Bupati mengungkapkan beberapa pencapaian kinerja Pemerintah Kabupaten Rote Ndao dalam kurun waktu 2009 hingga sekarang adalah sebagai berikut :

a. Bidang ekonomi.
– Pertumbuhan ekonomi mengalami peningkatan sampai akhir 2015 yaitu sebesar 5,7%, pada saat yang sama juga laju inflasi tahun 2015 sebesar 7%.
– Pendapatan perkapita atas dasar harga berlaku sebesar Rp. 4.020.000,- pada tahun 2008 dan meningkat  ditahun 2015 sebesar Rp. 7.300.000,- perkapita
– Pendapatan daerah pada tahun 2009 sebesar Rp. 288 Miliar dan meningkat sampai tahun 2016 sekarang Rp. 728 Miliar dengan rata-rata kenaikan sebesar Rp. 14,44%.
– Belanja publik pada tahun 2009 sebesar Rp. 187 miliar lebih menjadi Rp. 366 miliar lebih pada tahun 2016 dengan rata-rata kenaikan sebesar 13,17%.
– Upayah peningkatan ketahanan pangan dari tahun 2009-2015 melalui program Lakamola Anansio berupa kegiatan bantuan Saprodi pada tahun 2010 sebesar Rp. 1,3 miliar lebih meningkat menjadi Rp. 2,7 miliar lebih dan bantuan pupuk tahun 2010 sebesar Rp. 2 miliar meningkat menjadi Rp. 2,5 miliar ditahun 2015, pengelolaan lahan tahun 2010 sebesar Rp. 5 miliar lebih meningkat sampai sekarang menjadi Rp. 14 miliar lebih, produksi pertanian terutama komoditi padi tahun 2009 sebesar 41.000 ton dan terakhir tahun 2012 sebesar 102.000 ton dan menempatkan Kabupaten Rote Ndao menjadi swasembada pangan selama 4 tahun berturut-turut, hanya disayangkan di musim tanam tahun 2016 curah hujan menurun yang mengakibatkan gagal tanam dan gagal panen.
– Penjualan ternak ditahun 2016 yang diantar pulaukan sebanyak 4.000 ekor baik sapi, kerbau, kuda maupun kambing dengan total pendapatan antar pulau ternak sebesar Rp. 34 miliar dan itu semua beredar di tangan masyarakat Rote Ndao bukan untuk pemerintah.

b. Bidang Sosial Budaya
Telah meningkatnya sumber daya manusia tetapi saat sekarang yang menjadi masalah utama adalah kekurangan tenaga dokter sehingga saat ini pemerintah telah memberikan beasiswa kepada 52 anak Rote untuk mengambil S1 kedokteran dan saat ini sudah 7 yang telah menyelesaikan studinya, selesai ke-52 ini akan memberikan lagi beasiswa untuk spesialis dan anastesi. Untuk itu diharapkan kepada anak-anak Rote untuk dapat menangkap momentum ini.

c. Bidang Pendidikan
Angka partisipasi murni usia sekolah mengalami peningkatan yaitu tingkat SMP/Mts pada tahun 2009 sebesar 80,76% dan akhir tahun 2014 sebesar 98,98%, pada tingkat SMA pada tahun 2009 sebesar 53,46% menjadi 66,81% ditahun 2014. Pemerintah Kabupaten Rote Ndao juga telah memberikan beasiswa kepada mahasiswa berprestasi tetapi dari sisi ekonomi orang tuanya kurang mampu dan terakhir di tahun 2015 sebanyak 1.700 anak yang mendapatkan beasiswa.
Dengan demikian untuk kelulusan sekolah tingkan Provinsi Nusa Tenggara Timur untuk tingkat SMA Kabupaten Rote Ndao menempati urutan 2, untuk SMP menempati urutan 1 sedangkan SD menempati urutan 8.

d. Bidang Kesehatan
Saat ini RSUD Baa dalam taraf pembangunan dan pembenahan sehingga yang dahulu statusnya tidak jelas tetapi setelah selesai statusnya pasti sudah berubah.
Sasio para medis dengan jumlah penduduk sudah mencapai hampir 40%, karena saat ini Rote Ndao sudah punya 5 dokter ahli dan masih butuh lagi ahli anastesi dan anak.

e. Bidang Infrastruktur
Telah meningkatnya sarana transportasi, perhubungan dan pengairan. Jalan-jalan yang dahulunya sempit telah diperlebar, Bandar Udara D.C. Saudale telah diperbaiki dan sekarang sementara pekerjaan parkiran dan kedepan akan diperpanjang lagi, dan pelabuhan laut juga akan terus ditingkatkan.

hut rn 14 2Akhirnya kata Bupati, yang baik milik kita semua, yang kurang itu milik Bai Le (Lens Haning), karena itu Lens Haning mengajak untuk semua bersama-sama saling menghargai, menghormati satu dengan yang lainnya, bahu membahu membangun Rote Ndao yang kita cintai ini. kpad_pde

Tags: No tags