Dalam memperingati Hari Ulang Tahun Tentara Nasional ke-70 tahun 2015, TNI sengaja melakukan upacara di pulau-pulau terluar yang ada di wilayah kesatuan masing-masing, hal itudi lakukan agar pulau-pulau tersebut tidak dapat di rebut oleh Negara-Negara tetangga. Pernyataan itu sampaikan oleh Danlantamal VII Kupang Brigjen TNI Marsekal Deny Kurniadi saat dikonfirmasi usai menjadi IRUP pada upacara HUT ke-70 di pulau Ndana, senin(5/10)siang.
Dikatakannya, pihaknya sengaja melakukan upacara HUT TNI dipulau Ndana agar tidak lagi terulang seperti pulau-pulau lain yang ada di Indonesia yang berpindah ke Negara lain. Mengingat banyak pulau di NKRI ini berbatasan langsung dengan negara lain maka satgas yang bertugas menjaga pulau-pulau terluar mendapatkan dukungan operasional menurut Danlantamal VII Kupang Brigjen TNI Marsekal Deny Kurniadi, dukugan baik dari pemerintah maupun dari kesatauan sendiri sudah berjalan dengan baik secara umum.
Sementara itu Bupati Rote Ndao Drs. Leonard Haning, MM berjanji akan terus berjuang ke pemerintah pusat agar bias mendapatkan anggaran yang cukup untuk membangun fasilitas di pulau Ndana. Bupati Rote Ndao berjanji dalam waktu dekat pihaknya akan kembali memperjuangkan dana untuk Pulau Ndana proposalnya sudah disiapkan tinggal berangkat ke Jakarta untuk membicarakannya.
Pada kesempatan itu Bupati atas nama pemerintah dan masyarakat Rote Ndao berharap agar Bapak Presiden Ir.Jokowidodo bias meluangkan waktu sejenak guna mengunjungi Kabupaten Rote Ndao terutama pulau-pulau yang berbatasan langsung dengan Negara tetangga kita Australia.