Setda,– Pemerintah dan masyarakat Rote Ndao menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada Presiden Republik Indonesia melalui Program Indonsia Terang. Sebab dari program ini maka Provinsi NTT menjadi salah satu wilayah dari enam wilayah lainnya di Indonesia seperti Papua dan Maluku Utara yang mendapatkan perhatian dalam penyaluran listrik.
“ ada beberapa hal yg melatarbelakangi memang dalam kunjungan kedua dari PLN yang pertama sudah punya program membangun NTT dan kedua kami ingin melihat langsung pembangunan PLTU yg masih terbengkala,” ucap Direktur Regional PLN Wilayah Sulawesi dan Nusa Tenggara, Mochnizon Masri di ruang kerja Wakil Bupati Rote Ndao, Jonas C. Lun, S.Pd, selasa ( 29/3/2016 )
Dia menambahkan , rencana pemerintah Indonesia dalam Program Indonesia Terangpada akhir masa jabatan Presiden Joko Widodo 97% wilayah Indonesia sudah terlayani lisrik
“untuk NTT terendah terlayani listrik yakni krang lebih 50%. Dan kabupaten Rote Ndao yang merupakan wilayah terdepan NKRI menjadi perhatian PLN untuk mencukupi kebutuhan listrik, salah satunya dalam dua minggu kedepan akan ditambahkan satu mesin diesel 500 kw,” lanjut Masri.
Dia juga berharap sinergitas anatar Pemerintah Daerah dengan pihak PLN akan semakin mempercepat pelayanan kebutuhan masyarakat Rote Ndao dalam hal pelayanan kelistrikan.
Terkait dengan kelanjutkan pembangunan PLTU di kelurahan Onatali, kecamatan Rote Tengah beliau akan mempertimbangkan untuk segera diselesaikan dengan melakukan koordinasi dengan berbagai pihak seperti BPKP dan lainnya, sehingga kelanjutannya pembangunan PLTU tetap berada dalam koridor aturan yang berlaku.
Masih menurutnya, di Rote Ndao juga segera dibangun Perusahaan Listrik Tenaga Gas ( PLTG ) yang ditargetkan selesai pada tahun 2017.
“ Saya mohon bantuan Pemda terkait dengan Ijin prinsip pembangunan PLTG 2017, pembebasan tanahnya, jika dua atau tiga bulan selesai pembebasan tanahnya maka segera dilelang proyek ini,” kata Masri.
Wakil Bupati, Jonas C. Lun, S.Pd mengharapkan kedatangn pihak PLN untuk kedua kalinya di Rote Ndao akan berdampak positif dalam mendorong laju pembangunan listrik bagi wilayah terdepan NKRI ini.
“mudah mudahan dari kunjungan ini bisa mempercepat pembangunan infrastruktur listrik sehingga ekonomi Rote Ndao terus berekmbang yang didukung dengan ketersediaan listrik yang mencukupi,” kata Wabup Lun
Dalam pertemuan singkat ini, Direktur Regional Wilayah Sulawesi dan Nusra, Mochnizon Masri didampingi Kadiv Operasional Sulawesi dan Nusra, Mursali, Direktur Ops PJB, Mifta, General Manager UIP, Padudung, GM PLN NTT, Richard Safkaur, MS Pembangkit SNT, Purnomo, Divisi Konstruksi SNT, Dahlan Manager Area Kupang , Maria sementara dari Pemda, Sekretaris Daerah, Drs. Jonas M. Selly, MM, Asisten Administrasi Umum, Ir. Untung Harjito dan Plt. Kabag Humas dan Protokol Setda Rote Ndao, Ronald Messakh, SE ( Humas Pemkab Rote Ndao )