Anggota DPRD NTT, Hugo Rehi Kalembu mengatkan DPRD terpilih terkadang menjalani 2 fungsi yakni senagai wakil rakyat NTT secra keseluruhan dan wakil rakyat untuk daerah pemilihannya. “Saya meminta agar yang terpilih menjadi wakil untuk seluruh rakyat NTT.
Wakil rakyat jangan hanya menjadi DPRD untuk dapilnya tetap juga sebagai wakil akyat seluruh NTT ,”ujar kalembu dalam kegiatan forum parlemen dukungan pengutan dan strategi advokasi untuk DPRD di Aston-Hotel sabtu (23/8/14). Smentara wakil ketua DPRD NTT yang baru terpilih , Leonardus Lelo menekankan keberdaan forum parlemen untuk kependudukan dan pembangunan ( IFPPD). Keduanya mengakui forum parlemen yang di dirikan tahun 2003 dan di pimpin Kristo Blasin masih sangat di butuhkan.
“Forum parlemen harus tetap eksis. Dan DPRD harus tetap mendukung keberadaan meskipun Kristo Blasin menjadi ketua forum tidak lagi terpilih sebgai anggota DPRD NTT periode 2014-2019,”tukasnya.
Menurut Nelson, banyak keluhan terhadap kinerja DPRD bukan karna naggot DPRD tidak mampu tetapi karna di batsi system. “ketika mengkritik berada di luar DPRD pasti berbicara lantang, tetapi belum tentu kalau sudah di dalam, “ujarnya. Kegiatan uni menghadirkan pakar hukum , Jhon Kotan, Hugo Rehi Kalembu, Kristo Blasin dan di pandu Sekretaris Forum parlemen Ricardo Wawo. Turut hadir kelompok organisasi masyaakat dan LSM yang tegabung dalam jaringa organisasi masyarakat (Jormas) NTT.
Dari Jormas NTT mengusulkan agar ada kader muda 3 orang sebgai parlemen muda untuk mengakwal fungsi DPRD untuk budgeting, cintolling, dan legislasi. Forum parlemen Indonesia untuk kependudukan dan pembangunan (IFPPD) berdiri di Indonesia tahun 2001, di NTT tahun 203, di tingkat Asia tahun 1998 di Bangkok. Misi forum ini adalah memperkuat peran dan memfasilitasi anggota Dewan dalam menjalankan fungsi legislasi, alokasi anggaran, dan pemgawasan untuk mewujudkan pendudk yang berkualitas melalui pembanguna yang berkelanjutan. Juga menjembatani hubungan antara DPR RI dan DPRD propinsi/ kabupate/kota dan menjalin hubungandengan parlemen sedunia.
Poskup-Selasa, 26 Agustus 2014
[nttprov.go.id]