PPTPKH

Sekda Rote Ndao Buka Sosialisasi dan Pendataan Awal Inver Penyelesaian Penguasaan Tanah untuk Penataan Kawasan Hutan

Dalam upaya meningkatkan pengelolaan dan perlindungan kawasan hutan yang lebih baik, Pemerintah Kabupaten Rote Ndao dan Balai Pemantapan Kawasan Hutan dan Tata Lingkungan (BPKHTL) Wilayah XIV Kupang – Provinsi NTT menylenggarakan Sosialisasi dan Pendataan Awal Kegiatan Invetarisasi dan Verifikasi Penyelesaian Penguasaan Tanah dalam rangka Penataan Kawasan Hutan (Inver PPTPKH) di wilayah Kabupaten Rote Ndao. Kegiatan ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Rote Ndao Drs. Jonas M. Selly, MM, rabu (03/04/2024) bertempat di Hotel Ricky, Ba’a.

Hadir dalam kegiatan ini Kepala BPKHTL Wilayah XIV Kupang Anwar, S.Hut,M.Si. Kegiatan diikuti pimpinan Perangkat Daerah terkait dan para Camat, Lurah dan Kepala Desa yang wilayahnya akan menjalani proses Invetarisasi dan Verifikasi PPTPKH serta lintas sektor.

Sekretaris Daerah Kabupaten Rote Ndao Drs. Jonas M. Selly, MM, menyampaikan sambutan dan membuka kegiatan Sosialisasi dan Pendataan Awal Kegiatan Invetarisasi dan Verifikasi Penyelesaian Penguasaan Tanah dalam rangka Penataan Kawasan Hutan (Inver PPTPKH) di wilayah Kabupaten Rote Ndao, rabu (03/04/2024).
Sekretaris Daerah Kabupaten Rote Ndao Drs. Jonas M. Selly, MM, menyampaikan sambutan dan membuka kegiatan Sosialisasi dan Pendataan Awal Kegiatan Invetarisasi dan Verifikasi Penyelesaian Penguasaan Tanah dalam rangka Penataan Kawasan Hutan (Inver PPTPKH) di wilayah Kabupaten Rote Ndao, rabu (03/04/2024).

Sekda Jonas Selly menjelaskan, Invetrisasi dan Verifikasi PPTPKH sebagaimana Peraturan Presiden Nomor Nomor 62 Tahun 2023 tentang Percepatan Pelaksanaan Reforma Agraria dan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 7 Tahun 2021 tentang Perencanaan Kehutanan, Perubahan Peruntukan Kawasan Hutan dan Perubahan Fungsi Kawasan Hutan, bertujuan pula untuk menyelesaikan dan memberikan perlindungan hukum atas hak-hak masyarakat yang menguasai tanah di kawasan hutan.

Penyelesaian penguasaan tanah dalam kawasan hutan dimaksud, dikhususkan untuk pemukiman, fasilitas umum dan fasilitas sosial serta lahan garapan. Proses Invetarisasi dan Verifikasi PPTPKH akan difasilitasi oleh Balai Pemantapan Kawasan Hutan dan Tata Lingkungan Wilayah XIV Kupang bersama Tim Inver PPTPKH Direktorat Jendral Planologi Kehutanan Tata lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK).

Sekretaris Daerah Kabupaten Rote Ndao Drs. Jonas M. Selly, MM dan Kepala BPKHTL Wilayah XIV Kupang foto bersama peserta Sosialisasi.
Sekretaris Daerah Kabupaten Rote Ndao Drs. Jonas M. Selly, MM dan Kepala BPKHTL Wilayah XIV Kupang Anwar, S.Hut,M.Si foto bersama peserta Sosialisasi.

“ Tanah-tanah yang akan diselesaikan melalui Perpres 62 Tahun 2023 dan Permen LHK 7 Tahun 2021 telah dialokasikan dalam Peta Indikatif sesuai Keputusan Menteri LHK tentang Peta Indikatif Penyelesaian Penguasaan Tanah dalam rangka Penataan Kawasan Hutan Revisi II,” jelas Sekda Jonas Selly.

Karena itu, lanjut Sekda Jonas Selly, merujuk Keputusan Menteri LHK tersebut, luas tanah yang akan diselesaikan di Kabupaten Rote Ndao seluas kurang lebih 550 Ha yang tersebar di beberapa desa. Kegiatan ini sejalan dengan prioritas pembangunan nasional dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2024 yakni Pembangunan wilayah melalui program Reforma Agraria.

Reforma Agraria sendiri merupakan program penataan asset dan akses penggunaan dan pemanfaatan sumber daya agrarian untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sekda Jonas Selly berharap peserta dapat mengikuti Sosialisasi Invetrisasi dan Verifikasi PPTPKH ini dengan baik. Sehingga membantu dalam proses yang akan ditempuh dalam pelaksanaannya nanti.

Suasana pembukaan Sosialisasi Inver PPTPKH yang diselenggarakan BPKHTL Wilayah XIV Kupang dan Pemkab Rote Ndao.
Suasana acara pembukaan Sosialisasi dan Pendataan Awal Inver PPTPKH yang diselenggarakan BPKHTL Wilayah XIV Kupang dan Pemkab Rote Ndao.

*(Bidkom_DKISP Rote Ndao)

PM Busalangga

Hari Keempat Pelaksanaan, Pj. Bupati Rote Ndao Pastikan Pasar Murah Masih Akan Digelar Setiap Bulan

Pasar Murah Gerakan Pangan Murah Tingkat Kabupaten Rote Ndao memasuki hari keempat pelaksanaan. Penjabat Bupati Oder Maks Sombu, SH,MA,MH bersama Forkompimda Kabupaten Rote Ndao hadir dan membuka Pasar Murah hari ini, rabu (03/04/2024) bertempat di Pasar Busalangga Kelurahan Busalangga Kecamatan Rote Bara Laut. Pj. Bupati Oder Maks Sombu memastikan Pasar Murah sebagai bagian dari upaya pemerintah dalam memberikan akses dan harga bahan kebutuhan pokok yang lebih terjangkau bagi Masyarakat ini masih akan terus digelar setiap bulan.

Dalam sinergitas pelaksanaan Pasar Murah ini, Pj. Bupati Oder Maks Sombu mengungkapkan bagaimana manfaat Pasar Murah dalam menekan inflasi di Kabupaten Rote Ndao. Sehingga kenaikan harga bahan kebutuhan pokok untuk masyarakat telah dapat ditekan.

“ Terima kasih karena kita semua bisa membangun sinergitas dalam menekan inflasi di Kabupaten Rote Ndao yang kita cintai bersama. Sehingga kenaikan bahan kebutuhan pokok dapat ditekan. Masyarakat pun dapat merasakan manfaat dari kegiatan Pasar Murah ini,” jelas Pj. Bupati Oder Maks Sombu.

Perwakilan masyarakat menerima bahan kebutuhan pokok pada kegiatan Pasar Murah hari Keempat di Pasar Busalangga Kelurahan Busalangga Kecamatan Rote barat Laut, rabu (03/04/2024). Pj. Bupati Rote Ndao Oder Maks Sombu, SH,MA,MH dan Forkompimda Kabupaten Rote Ndao secara simbolis menyerahkan bahan kebutuhan pokok kepada perwakilan masyarakat
Perwakilan masyarakat menerima bahan kebutuhan pokok pada kegiatan Pasar Murah hari Keempat di Pasar Busalangga Kelurahan Busalangga Kecamatan Rote barat Laut, rabu (03/04/2024). Pj. Bupati Rote Ndao Oder Maks Sombu, SH,MA,MH dan Forkompimda Kabupaten Rote Ndao secara simbolis menyerahkan bahan kebutuhan pokok kepada perwakilan masyarakat.

Diketahui, Pasar Murah Gerakan Pangan Murah yang digelar secara beruntun sejak tanggal 30 Maret 2024 sampai 02 April 2024 pada tiga titik lokasi berbeda; Halaman Gereja GMIT Bethania Ba’a tanggal 30 Maret 2024, Pasar Olafulihaa Kecamatan Pantai Baru tanggal 1 Apri 2024 dan halaman Masjid Jami Yatun Islamiah Desa Persiapan Oelaba Kecamatan Loaholu, memberikan dampak pada harga bahan kebutuhan pokok masyarakat yang telah mengalami penyesuaian.

“ Bukti bahwa kegiatan Pasar Murah yang digelar ini, oleh Pemda Rote Ndao bersama Perum Bulog Wilayah NTT, Badan Pangan Nasional dan didukung oleh Forkompimda Kabupaten Rote Ndao telah berdampak bagi masyarakat. Bahan kebutuhan pokok seperti beras, gula pasir, minyak goreng dan lainnya Saya cek sudah mengalami penurunan,” jelasnya.

Pj. Bupati Oder Maks Sombu memastikan Pasar Murah masih akan terus digelar setiap bulan. Melalui koordinasi ke Provinsi, Pihak Perum Bulog Wilayah NTT, jelasnya, menyambut baik rencana Pemkab Rote Ndao untuk terus menggelar Pasar Murah di Kabupaten Rote Ndao.

“ Dan saya pastikan bahwa (Pasar Murah) ini masih tetap digelar setiap bulan. Kita sudah berkoordinasi dengan Kepala Bulog, beliau menyambut bai kapa yang dicanangkan oleh pemerintah Kabupaten Rote Ndao dalam menekan angka inflasi yang terjadi di NTT khususnya di Kabupaten Rote Ndao yang kita cintai bersama,” tegasnya.

Masyarakat sedang mendaftar untuk mendapat Kupon pengambilan barang.
Masyarakat sedang mendaftar untuk mendapat Kupon pengambilan barang.

Karena itu, masyarakat dihimbau untuk memanfaatkan Pasar Murah ini dengan baik. Sebab bahan kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau dapat diakses. Pj. Bupti Oder Mks Sombu menyatakan usai Lebaran, Pasar Murah masih akan lanjut di gelar di sejumlah kecamatan, Gereja dan Masjid. Karena itu, masyarakat agar terus memantau informasi terkait pelaksanaan Pasar Murah ini.

Diketahui, Komoditi yang disediakan dalam Pasar Murah kali ini yakni,

  1. Beras Kemasan 5 Kg dengan harga Rp.57.500 dengan ketersediaan stok sebanyak 20 Ton Beras;
  2. Gula Pasir Kemasan 1 Kg dengan harga Rp.17.000 dengan ketersediaan stok sebanyak 3 Ton Gula Pasir;
  3. Tepung Terigu Kemasan Per Kg dengan harga Rp.12.000 dengan ketersediaan stok sebanyak 100 Kg;
  4. Minyak Goreng Rizky Kemasan 900 ml dengan harga Rp.14.000, dengan ketersediaan stok sebanyak 720 Liter;
  5. Minyak Goreng Kita Kemasan Per Liter dengan harga Rp.16.000, dengan ketersediaan stok sebanyak 600 Liter;
  6. Minyak Goreng Damai 2 Liter dengan harga Rp.32.500, dengan ketersediaan stok sebanyak 300 Kemasan;
  7. Bawang Putih dengan harga Rp.40.000 per Kg, dengan ketersediaan stok sebanyak 100 Kg; dan
  8. Telur Ayam Ras Per Rak dengan harga Rp.60.000, dengan ketersediaan stok sebanyak138 Rak.

Masyarakat yang hendak mengikuti Pasar Murah agar membawa copyan Kartu Keluarga. Petugas pendaftaran akan melakukan pendaftaran menggunakan Kartu Keluarga dan selanjutnya memberikan Kupon pengambilan barang.

Pj. Bupati Rote Ndao Oder Maks Sombu, SH,MA,MH dan Forkompimda Kabupaten Rote Ndao menyapa salah satu pedagang di Pasar Busalangga.
Pj. Bupati Rote Ndao Oder Maks Sombu, SH,MA,MH dan Forkompimda Kabupaten Rote Ndao menyapa salah satu pedagang di Pasar Busalangga.

*(Bidkom_DKISP Rote Ndao)

Gelar Pasukan

Pj. Bupati Rote Ndao Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Turangga 2024

Jelang Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Operasi Pengamanan Ketupat digelar untuk meningkatkan keamanan, ketertiban dan kenyamanan bagi masyarakat. Dalam rangka ini, diselenggarakan Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Ketupat Turangga 2024 untuk Pengamanan Idul Fitri 1445 H Tahun 2024. Penjabat Bupati Rote Ndao Oder Maks Sombu, SH,MA,MH bertindak selaku Pemimpin Apel. Ia didampingi Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono, S.ST,MKP, Ddandim 1627/Rote Ndao Letkol Inf. Alber Inkiriwang dan Danlanal Pulau Rote Letkol Laut (P) Andrik Irwanto.

Ditandai penyamatan pita tanda operasi, Apel Gelar Pasukan ini berlangsung di Lapangan Upacara Mapolres Rote Ndao, rabu (03/04/2024) dan diikuti personil Kodim 1627/Rote Ndao, personil Lanal Pulau Rote, personil Polres Rote Ndao, personil Sat Pol PP dan Dinas Perhubungan Kabupaten Rote Ndao serta personal PLN Rote Ndao.

Dalam amanat Pemimpin Apel, Pj. Bupati Oder Maks Sombu menyampaikan arahan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo terkait pelaksanaan Operasi Ketupat Turangga yang digelar guna pengamanan perayaan Idul Fitri 1445 H Tahun 2024.

Pj. Bupati Rote Ndao Oder Maks Sombu, SH,MA,MH bertindak selaku Pemimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Ketupat Turangga 2024 untuk Pengamanan Idul Fitri 1445 H Tahun 2024.
Pj. Bupati Rote Ndao Oder Maks Sombu, SH,MA,MH bertindak selaku Pemimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Ketupat Turangga 2024 untuk Pengamanan Idul Fitri 1445 H Tahun 2024.

Pj. Bupati Oder Maks Sombu sebagaimana amanat Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menjelaskan, berdasarkan survei indikator kepuasan masyarakat atas penyelenggaraan dan penanganan arus mudik tahun 2023 mencapai 89,5% atau meningkat 15,7% dibanding tahun 202. Hal ini dapat dilihat sebagai wujud apresiasi masyarakat atas kerja keras bersama sehingga harus dipertahankan dan ditingkatkan dalam pengamanan arus mudik dan balik tahun 2024.

Berkenaan dengan itu, Kementerian Perhubungan merilis perkiraan potensi pergerakan masyarakat sebesar 193,6 juta orang atau meningkat 56,4% dibandingkan tahun 2023. Maka untuk menjawab tantangan peningkatan pergerakan masyarakat tersebut, TNI-Polri bersama stakeholder terkait melaksanakan operasi terpusat dengan sandi Ketupat 2024 selama 13 hari dari tanggal 04 April hingga 16 April 2024.

Ditingkat wilayah, Polres Rote Ndao menggelar Operasi Ketupat Turangga 2024 menggandeng Dinas Perhubungan dan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Rote Ndao dan Kodim 1627/Rote Ndao dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1445 H Tahun 2024 di Kabupaten Rote Ndao.

Pj. Bupati Rote Ndao Oder Maks Sombu, SH,MA,MH melakukan penyematan pita tanda operasi kepada perwakilan peserta Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Ketupat Turangga 2024
Pj. Bupati Rote Ndao Oder Maks Sombu, SH,MA,MH melakukan penyematan pita tanda operasi kepada perwakilan peserta Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Ketupat Turangga 2024

Dalam pelaksanaan Operasi ini, aspek keamanan dari gangguan kamtibmas menjadi perhatian penting baik pada rumah yang ditinggalkan jalur mudik maupun lokasi wisata dan pusat keramaian lainnya. Satuan Operasi Ketupat Turangga 2024 akan melakukan patroli bersama pada jam-jam rawan dan menyiapkan layanan Pelaporan Rumah yang ditinggalkan dan penitipan kendaraan sehingga masyarakat dapat melakukan mudik dengan tenang.

Dengan adanya Operasi Kepolisian Terpusat Ketupat Turangga 2024, diharapkan masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan tentram dan aman, serta terhindar dari potensi gangguan keamanan yang dapat mengganggu keselamatan dan kenyamanan bersama.*(Bidkom_DKISP Rote Ndao)