PENGUMUMAN JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA

 

Serahkan Piala 2

Tutup Eksibisi Tinju Amatir 2025, Wabup Rote Ndao Bangga Semangat Bakat Muda – Dukung Pembinaan

Wakil Bupati Rote Ndao, Apremoi Dudelusy Dethan, secara resmi menutup pergelaran Eksibisi Tinju Amatir antar Sasana se-Kabupaten Rote Ndao Tahun 2025, yang berlangsung di arena Pameran Pembangunan dan Expo UMKM Rote Ndao, Senin (25/08/2025) malam.

 

Foto bersama Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk, bersama Para Relawan Sampah

Bupati Apresiasi Langkah Nyata Relawan Sampah di Pameran Pembangunan dan Expo UMKM Rote Ndao

Pada gelaran Pameran Pembangunan dan Expo UMKM Kabupaten Rote Ndao di Stadion Christian Nehemia Dillak, SH, kehadiran Tim Relawan Sampah menjadi salah satu pemandangan yang patut diacungi jempol. Tim yang diketuai oleh Sepri Feni, ST ini hadir bukan sebagai peserta pameran, melainkan dengan misi mulia untuk menjaga kebersihan dan ketertiban lingkungan acara.

Aksi nyata mereka terlihat dari beberapa langkah strategis yang diimplementasikan. Pertama, tim ini menyediakan sarana prasarana seperti karung, dus, dan drum yang ditempatkan secara strategis sebagai titik pengumpulan sampah. Hal ini memudahkan pengunjung untuk membuang sampah pada tempatnya dan mengurangi potensi sampah berserakan.

Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk bertemu dengan Relawan Sampah
Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk bertemu dengan Relawan Sampah

Tidak hanya menyediakan tempat, para relawan juga aktif melakukan pendekatan secara langsung. Mereka berani menegur pengunjung yang kedapatan membuang sampah secara sembarangan. Selain itu, dengan penuh kesadaran, mereka juga memunguti sampah-sampah yang tercecer di sekitar lapangan untuk memastikan lingkungan tetap bersih.

Aksi inspiratif ini mendapat perhatian langsung dari Bupati Rote Ndao. Di sela-sela kesibukannya, Bupati menyempatkan diri untuk mendatangi para relawan guna memberikan dukungan dan apresiasi setinggi-tingginya. Kehadiran beliau menjadi bukti nyata dukungan Pemerintah Daerah terhadap gerakan peduli lingkungan.

Foto bersama Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk, bersama Para Relawan Sampah
Foto bersama Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk, bersama Para Relawan Sampah

Kehadiran Bupati tidak sekadar formalitas, melainkan juga menjadi momen untuk menyerap aspirasi. Beliau memberikan semangat baru bagi para relawan dan membuka ruang dialog untuk membahas hal-hal penting seputar penanganan sampah yang lebih sistematis di kabupaten tersebut.

Dukungan dari pimpinan tertinggi daerah diharapkan dapat memacu semangat lebih banyak lagi elemen masyarakat untuk turut serta dalam aksi-aksi positif seperti ini. Langkah Tim Relawan Sampah pimpinan Sepri Feni, ST bersama rekan-rekannya menjadi contoh nyata bahwa perubahan lingkungan yang lebih baik dimulai dari aksi kolaboratif yang gotong royong.

Foto bersama Atlet Ferdi Risky Muda bersama 2 atlit yang beraih meraih medali pada nomor lari 800m, beserta Pelatih dari Rote Ndao

Atlet Ferdi Risky Muda Borong Dua Medali untuk Rote Ndao di Kejurda Atletik NTT

Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Kabupaten Rote Ndao telah menorehkan prestasi gemilang dalam Kejuaraan Daerah (Kejurda) Atletik Nusa Tenggara Timur 2025 yang diselenggarakan sejak 21-23 Agustus 2025 di Stadion Oepoi Kupang. Kontingen asal Pulau Rote ini berhasil pulang dengan membawa dua medali yang diperoleh dari cabang olahraga Atletik. Prestasi ini menjadi bukti nyata adanya bibit atlet andal yang siap bersaing di kancah regional provinsi.

Atlet multi-talenta, Ferdi Risky Muda, menjadi pahlawan utama bagi kontingen Rote Ndao. Ia menunjukkan konsistensi dan stamina yang luar biasa dengan meraih dua medali pada dua nomor lari berbeda. Prestasi pertamanya adalah meraih medali perak pada nomor lari 800 meter putra kategori dewasa.

Atlet Ferdi Risky Muda meraih juara 3 pada nomor lari 10.000 m
Atlet Ferdi Risky Muda meraih juara 3 pada nomor lari 10.000 m

Tidak berpuas diri dengan satu medali, Ferdi kembali memukau dengan catatan waktu yang kompetitif pada nomor lari 10.000 meter putra kategori dewasa. Atas usaha kerasnya, ia berhasil mengamankan medali perunggu pada nomor tersebut. Pencapaian ganda ini menjadikannya salah satu atlet yang diperhitungkan dalam kejuaraan tersebut.

Kontingen Rote Ndao sendiri memberangkatkan enam atlet terbaiknya untuk berlaga di event bergengsi ini. Keenam atlet tersebut adalah Joni Mbado, Ferdi Risky Muda, Arif Mbooh, Yesaya Lalai, Refan Feh, dan Ardi Modok. Mereka turun berlaga di berbagai nomor lari dengan semangat untuk mengharumkan nama kabupaten.

Di balik kesuksesan atlet-atlet ini, terdapat peran vital dari pelatih, Yermias Panie, S.Pd. Seorang guru olahraga di SD Inpres 3 Baa, Yermias juga menjabat sebagai Sekretaris dan Pelatih PASI Kabupaten Rote Ndao. Dedikasinya dalam melatih dan membina atlet menjadi fondasi utama pencapaian ini.

Foto bersama Atlet Ferdi Risky Muda bersama 2 atlit yang beraih meraih medali pada nomor lari 800m, beserta Pelatih dari Rote Ndao
Foto bersama Atlet Ferdi Risky Muda bersama 2 atlit yang beraih meraih medali pada nomor lari 800m, beserta Pelatih dari Rote Ndao

Kejurda Atletik NTT 2025 berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 21 hingga 23 Agustus 2025, di Stadion Oepoi, Kupang. Ajang ini sukses diikuti oleh 11 kontingen dari berbagai kabupaten dan kota se-Nusa Tenggara Timur, menjadikannya event olahraga yang kompetitif untuk mencari bibit-bibit atlet baru provinsi (Bidkom_DKISP_Rote_Ndao)

Bupati Rote Ndao Paulus Henuk,SH dan Forkompimda foto bersama saat pembukaan Eksibisi Tinju Amatir antar Sasana Rote Ndao 2025.

58 Petinju Muda Tampil di Eksibisi Tinju Amatir Antar Sasana Rote Ndao 2025

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rote Ndao menggelar Eksibisi Tinju Amatir antar Sasana se-Kabupaten Rote Ndao, Sabtu (23/08/2025). Lewat kegiatan ini, Pemkab Rote Ndao dan Persaruan Tinju Amatir (Pertina) Kabupaten Rote Ndao menjaring bibit atlet tinju muda, meningkatman kemampuan tanding atlet amatir dan mempererat persaudaraan antar sasana.

Kegiatan ini digelar dalam rangkaian acara Pameran Pembangunan dan Expo UMKM Rote Ndao 2025 perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia tingkat Kabupaten Rote Ndao.

Bupati Rote Ndao Paulus Henuk,SH dan Forkompimda foto bersama saat pembukaan Eksibisi Tinju Amatir antar Sasana Rote Ndao 2025.
Bupati Rote Ndao Paulus Henuk,SH dan Forkompimda saat pembukaan Eksibisi Tinju Amatir antar Sasana Rote Ndao 2025.

Berlangsung sampai tanggal 25 Agustus 2025 di Stadion Christian Nehemia Dillak, SH eksibisi tinju tersebut menghadirkan 58 atlet tinju amatir dari 4 sasana yang ada di Kabupaten Rote Ndao dan terbagi dalam 4 kelas.

4 sasana tersebut yakni, Sasana Garuda Nemberala Boxing Camp, Petra Boxing dan Sporting Club, Ita Esa Boxing Camp dan Sasana Oanbers Boxing Camp. Sementara 4 Kelas yang dilertandingkan yakni, Kelas Pra Junior Boys dan Pra Junior Girls usia 13 sampai 14 tahun, Junior Boys dan Youth Girls berusia usia 15 sampai 16 tahun, Youth Boys dan Youth Girls usia 17 sampai 18 tahun dan Kelas Elite Men dan Elite Women usia 19 tahun ke atas.

Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk, SH, Ketua DPRD Alfred Saudila, A.Md, Kalolres Rote Ndao AKBP. Mardiono, MKP turut hadir bersama jajaran Forkopimda, para asisten, serta pimpinan perangkat daerah menyaksikan jalannya rangkaian pertabdingan. Semarak dan antusiasme ribuan masyarakat yang memenuhi tribun stadion memberikan dukungan penuh kepada para atlet muda yang memainkan laga.

Dua atlet tinju muda saat tampil dihadapan ribuan penonton.
Dua atlet tinju muda saat tampil dihadapan ribuan penonton.

Sebelum pertandingan dimulai, Kapolres Rote Ndao, AKBP. Mardiono, MKP, membuka kegiatan ini secara resmi. Ia memberikan apresiasi kepda Pemkab Rote Ndao atas terselenggaranya kegiatan olahraga tersebut yang menjadi wadah bagi generasi muda Rote Ndao untuk mengasah kemampuan sekaligus menyalurkan bakat di bidang tinju.

Eksibisi tinju amarir ini pertama kali digelar di pada Pameran dan Expo Rote Ndao. Melalui keguatan ini diharapkan akan lahir bibit-bibit petinju potensial yang bisa mengharumkan nama daerah di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional.

*(Bidkom_DKISP Rote Ndao)

Foto bersama Bupati Rote Ndao dengan Peserta PKA Angkatan XVII beserta Mentor

Bupati Rote Ndao Hadiri Launching Inovasi Aksi Perubahan Peserta PKA

Bupati Rote Ndao bersama Wakil Bupati menghadiri kegiatan pemaparan sekaligus launching inovasi aksi perubahan oleh peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) BPSDM NTT Angkatan XVII asal Kabupaten Rote Ndao. Acara berlangsung pada Rabu, 20 Agustus 2025 di Aula TBUPP Kantor Bupati Rote Ndao. Kehadiran pimpinan daerah menjadi bentuk dukungan terhadap pengembangan kapasitas aparatur melalui inovasi birokrasi.

Foto bersama Bupati Rote Ndao dengan Peserta PKA Angkatan XVII beserta Mentor
Foto bersama Bupati Rote Ndao dengan Peserta PKA Angkatan XVII beserta Mentor

Dalam kesempatan ini, hadir juga Wakil Bupati Rote Ndao, Para Asisten, Pimpinan Perangkat Daerah, dan para undangan lainnya. Suasana berlangsung dengan baik, di mana para peserta menampilkan hasil rancangan aksi perubahan yang telah mereka susun selama mengikuti pelatihan. Launching inovasi ini menjadi momen penting dalam perjalanan mereka untuk menerapkan ilmu kepemimpinan yang diperoleh.

Moderator acara, Drs. Benay Forah, memimpin jalannya kegiatan dengan tertib. Ia memberi ruang bagi setiap peserta untuk memaparkan gagasannya, sekaligus mendorong diskusi yang membangun antara peserta, pimpinan daerah, dan undangan yang hadir. Hal ini menjadikan forum tidak sekadar seremonial, melainkan sarana pembelajaran bersama.

Dalam pemaparannya, peserta PKA menampilkan berbagai terobosan inovatif yang diarahkan pada peningkatan kualitas pelayanan publik. Sejumlah inovasi difokuskan pada perbaikan tata kelola birokrasi, digitalisasi pelayanan, serta penguatan koordinasi antarperangkat daerah. Rancangan tersebut diharapkan mampu menjawab tantangan birokrasi modern yang menuntut pelayanan cepat, efektif, dan efisien.

Adapun beberapa inovasi tersebut adalah :

  1. Inovasi Nusa Fua Adminduk Oleh Jodian A.Suki, S.Sos , tentang Sistem Pendataan dan Pendaftaran Layanan Penduduk Rentan
  2. Inovasi Eno Ina oleh Yacob F.Nunhitu , ST tentang Pendataan Kemantapan jalan Kabupaten,
  3. Inovasi Sio Esa oleh Hany Fanggidae, SH tentang Pendataan dan Pelaporan Ormas.
  4. Inovasi Masaneda Asyik oleh dr. Yulia Krones tentang Sistem Informasi Pendapatan Rumah Sakit.
  5. Inovasi Uma Nelau oleh Maximus E.Dopen, ST tentang Pendataan rumah tidak layak huni.

Bupati Rote Ndao dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas keseriusan para peserta PKA dalam merancang aksi perubahan. Ia menekankan bahwa inovasi yang dihasilkan harus bisa diterapkan secara nyata di lingkungan kerja. “Inovasi tidak boleh berhenti di atas kertas. Harus diwujudkan agar manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,” ujar Bupati.

Para undangan yang hadir, termasuk pimpinan perangkat daerah, menyambut baik inovasi yang dipresentasikan. Mereka menilai bahwa gagasan dari peserta PKA dapat memperkuat sistem pemerintahan daerah sekaligus membuka ruang bagi lahirnya ide-ide baru dari generasi aparatur selanjutnya. Dengan demikian, inovasi menjadi bagian dari budaya kerja yang terus dikembangkan di lingkungan birokrasi Rote Ndao.

Para undangan yang hadir, termasuk pimpinan perangkat daerah, menyambut baik inovasi yang dipresentasikan.
Para undangan yang hadir, termasuk pimpinan perangkat daerah, menyambut baik inovasi yang dipresentasikan.

Melalui kegiatan launching ini, peserta PKA Angkatan XVII tidak hanya menunjukkan kemampuan dalam menyusun konsep, tetapi juga komitmen untuk melaksanakan perubahan di lapangan. Dengan dukungan Bupati, Wakil Bupati, serta seluruh pemangku kepentingan, diharapkan inovasi yang diluncurkan dapat menjadi tonggak penting bagi peningkatan kinerja pemerintahan Kabupaten Rote Ndao menuju pelayanan publik yang lebih baik (DKISP_Rote Ndao)

Ceremonial Pengukuhan Perpanjangan Masa Jabatan 64 Kepala Desa dan Pelantikan Penjabat Kepala Desa Oetefu oleh Bupati Rote Ndao Paulus Henuk, SH

Bupati Rote Ndao Mengukuhkan Perpanjangan Masa Jabatan 64 Kades dan Melantik Penjabat Kades Oetefu

Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk, SH, mengukuhkan perpanjangan masa jabatan 64 Kepala Desa serta melantik Penjabat Kepala Desa Oetefu, Rabu (20/08/2025), bertemolpat di Auditorium Ti’i Langga.

Ceremonial Pengukuhan Perpanjangan Masa Jabatan 64 Kepala Desa dan Pelantikan Penjabat Kepala Desa Oetefu oleh Bupati Rote Ndao Paulus Henuk, SH
Ceremonial Pengukuhan Perpanjangan Masa Jabatan 64 Kepala Desa dan Pelantikan Penjabat Kepala Desa Oetefu oleh Bupati Rote Ndao Paulus Henuk, SH

Acara pengukuhan dan pelantikan tersebut dihadiri Wakil Bupati Rote Ndao Apremoi Dudelusy Dethan, jajaran Forkompimda, serta para pimpinan perangkat daerah lingkup Pemerintah Kabupaten Rote Ndao.

Sebanyak 64 Kepala Desa di Rote Ndao resmi diperpanjang masa jabatannya, untuk periode 2021-2027 menjadi 2021-2029. Sementara itu, satu orang Penjabat Kepala Desa juga dilantik, yakni Jermias Mooy sebagai Penjabat Kepala Desa Oetefu.

Bupati Rote Ndao Paulus Henuk, SH dan Wakil Bupati Apremoi Dudelusy Dethan bersama para Kepala Desa dan Penjabat Kepala Desa.
Bupati Rote Ndao Paulus Henuk, SH dan Wakil Bupati Apremoi Dudelusy Dethan bersama para Kepala Desa dan Penjabat Kepala Desa.

Lewat arahannya, Bupati Paulus Henuk menegaskan bahwa jabatan kepala desa bukan hanya soal kemampuan teknis, tetapi lebih dari itu, merupakan tugas pengabdian yang membutuhkan ketulusan hati.

“Tugas pengabdian ini membutuhkan hati, selain soal keahlian. Karena itu, berikanlah pengabdian terbaik untuk masyarakat dan daerah ini,” tegas Bupati Rote Ndao Paulus Henuk.

Ia berharap para kepala desa yang dikukuhkan dapat semakin meningkatkan kinerja, memperkuat pelayanan kepada masyarakat, serta mendorong kemajuan pembangunan di desa masing-masing.

Berikut 64 Kepala Desa yang dikukuhkan perpanjangan masa jabatan periode 2021-2029 :

  1. Dominikus Manafe, S.Pd – Kepala Desa Siomeda
  2. Welkis Ballo – Kepala Desa Nggodimeda
  3. Matheos Bailao – Kepala Desa Sanggaoen
  4. Ezaf Mbuik – Kepala Desa Kolobolon
  5. Alfa M. Zacharias, SH – Kepala Desa Bebalain
  6. Junus Oktovianus Dillak – Kepala Desa Kuli
  7. Melkianus Bessie – Kepala Desa Holoama
  8. John Baidenggan – Kepala Desa Oelunggu
  9. Obbie Suek – Kepala Desa Lekunik
  10. Joni Tasilima – Kepala Desa Loleoen
  11. Yermias Thine, S.Pd – Kepala Desa Kuli Aisele
  12. Andrik Mandala – Kepala Desa Oeleka
  13. Markus Pah – Kepala Desa Oebela
  14. Dominggus Fanggih – Kepala Desa Boni
  15. Mikael Henuk – Kepala Desa Oelua
  16. Anderias Poi – Kepala Desa Holulai
  17. Daud Nafi – Kepala Desa Oebole
  18. Isak Dea – Kepala Desa Tasilo
  19. Dominggus Ndolu – Kepala Desa Balaoli
  20. Bernadus A. Filli – Kepala Desa Mundek
  21. Julius Elimanafe – Kepala Desa Tolama
  22. Heber Laorens Ferroh – Kepala Desa Daiama
  23. Jeczom Adolof Faah, S.Pd – Kepala Desa Lifuleo
  24. Ermi Daik, SH – Kepala Desa Pukuafu
  25. Pildas B. Oan – Kepala Desa Tenalai
  26. Herson Pasole – Kepala Desa Nuse
  27. Arni Battu – Kepala Desa Mbiu Lombo
  28. Abraham Bunga – Kepala Desa Mbali Lendeiki
  29. Gipson Ronaldi Manuk – Kepala Desa Oeledo
  30. Yance Abraham Polin – Kepala Desa Tungganamo
  31. Jacob Mesang – Kepala Desa Lenupetu
  32. Stefen Julianus Beda – Kepala Desa Lekona
  33. Amirul Kasopa – Kepala Desa Oenggae
  34. Apronel Malesi, S.Si – Kepala Desa Ofalangga
  35. Jeki Darius Seni – Kepala Desa Tesabela
  36. Andri Adu, S.I.Kom – Kepala Desa Oehandi
  37. Cornelis Ma’a – Kepala Desa Oebatu
  38. Maxy Y. M. Narang – Kepala Desa Batutua
  39. Yeskiel Nalle – Kepala Desa Lekik
  40. Johanis Sanda – Kepala Desa Mbokak
  41. Matheos Yermia Octavianus – Kepala Desa Oelasin
  42. Iskandar Messah, S.Pd – Kepala Desa Landu
  43. Semuel Haning – Kepala Desa Sanggandolu
  44. Jermias Mbori, S.St – Kepala Desa Sakubatun
  45. Nithanel Pandie – Kepala Desa Fuafuni
  46. Aryanto Pandie – Kepala Desa Dalek Esa
  47. Yapi G. Tandu – Kepala Desa Meoain
  48. Dance M.Nggebu – Kepala Desa Lentera
  49. Jakob Foes – Kepala Desa Netenaen
  50. Defri Adrino Talomanafe – Kepala Desa Tualima
  51. Yunus Modok, A.Md – Kepala Desa Hundihuk
  52. Mikael Opniel Leli – Kepala Desa Saindule
  53. Mikael Arnolus Lute – Kepala Desa Busalangga Barat
  54. Hanry Deselvod Adu – Kepala Desa Busalangga Timur
  55. Mesak Jeferson Ndun, S.Pd.K – Kepala Desa Tebole
  56. Maksi Supriadi Siokain, S.Pd – Kepala Desa Daleholu
  57. Joni Dethan – Kepala Desa Lenguselu
  58. Urbanus D. Sinlae, Sh – Kepala Desa Nggelodae
  59. Yoliansi Y. Ch. Dethan, Se – Kepala Desa Pilasue
  60. Sefnat Danial Bolla – Kepala Desa Lakamola
  61. Desri Hengkimus Suki – Kepala Desa Mukekuku
  62. Gersom Dafa, Sh – Kepala Desa Batefalu
  63. Sugiarto F. A. Azhari – Kepala Desa Papela
  64. Reskiel Daud Teluain, Sh – Kepala Desa Matanae

*(Bidkom_DKISP Rote Ndao)

PKA XVII

Peserta PKA XVII Rote Ndao Gelar Uji Coba Inovasi Aplikasi untuk Tingkatkan Layanan Publik

Rote Ndao – Peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan XVII BPSDMD NTT asal Kabupaten Rote Ndao pada Rabu, 13 Agustus 2025, melaksanakan uji coba sekaligus penyamaan persepsi terhadap inovasi aplikasi yang tengah mereka kembangkan. Kegiatan berlangsung di Ruang Loket Dinas Dukcapil Kabupaten Rote Ndao dan dipimpin langsung oleh Plt. Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Rote Ndao, Drs. Benaya Forah.

Dalam arahannya, Drs. Benaya Forah menegaskan bahwa kelima peserta PKA XVII asal Rote Ndao harus siap mempertahankan dan mewujudkan gagasan inovasi masing-masing secara optimal. “Inovasi yang lahir dari PKA harus memberi manfaat nyata bagi masyarakat, dan membutuhkan peran serta seluruh stakeholder agar berjalan searah dengan visi Bupati Rote Ndao serta Pemerintah Provinsi NTT,” tegasnya.

Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Rote Ndao yang hadir pada kesempatan itu juga menyampaikan dukungannya. Ia menilai aksi perubahan yang diujicobakan kali ini memiliki manfaat langsung bagi masyarakat. Menurutnya, kolaborasi lintas instansi menjadi kunci keberhasilan implementasi layanan inovatif tersebut.

Turut hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Dinas Dukcapil, Sekretaris Dinas Kominfo, para Kabid dan staf Dukcapil, serta perwakilan dari Dinas/Badan di lingkungan Pemkab Rote Ndao. Selain itu, sebanyak 50 peserta dari instansi pemerintah daerah dan organisasi kepemudaan seperti GMKI dan LSM Garamin NTT ikut serta memberikan masukan konstruktif.

Adapun lima inovasi aplikasi yang diuji coba adalah:

  1. Nusa Fua Adminduk (Jodian A. Suki)
    Fokus: Pendataan dan pendaftaran layanan Adminduk bagi Penduduk Rentan.
    Manfaat: Mempercepat pendataan yang akurat, terintegrasi, serta mempermudah pengurusan dokumen kependudukan.

  2. Sio Esa (Hanny A. Fanggidae)
    Fokus: Pendataan & evaluasi laporan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas).
    Manfaat: Menertibkan administrasi ormas dan meningkatkan transparansi pelaporan.

  3. Eno (Yacob F. Nunhitu)
    Fokus: Pendataan kemantapan jalan kabupaten.
    Manfaat: Mendukung perencanaan infrastruktur yang tepat sasaran dan efisien.

  4. Masaneda Asyik (Yulia Krones)
    Fokus: Sistem informasi pendapatan rumah sakit.
    Manfaat: Meningkatkan akurasi laporan keuangan dan mempercepat proses klaim.

  5. Uma Nelau (Maximus E. Dopen)
    Fokus: Pendataan & verifikasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
    Manfaat: Menjamin ketepatan sasaran bantuan dan transparansi dalam penyaluran.

Melalui uji coba ini, diharapkan inovasi-inovasi tersebut dapat segera diimplementasikan dan memberikan dampak nyata bagi peningkatan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Rote Ndao.

Bupati Rote Ndao memimpin Upacara Pengibaran Bendera

Peringati HUT RI ke 80, Bupati Rote Ndao Memimpin Upacara Pengibaran Bendera

Pemerintah Kabupaten Rote Ndao menyelenggarakan Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih pada hari Minggu, 17 Agustus 2025, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Upacara berlangsung khidmat sejak pukul 07.30 WITA di Lapangan Upacara Kantor Bupati Rote Ndao, dengan kehadiran peserta dari berbagai unsur masyarakat.

Bupati Rote Ndao memimpin Upacara Pengibaran Bendera
Bupati Rote Ndao memimpin Upacara Pengibaran Bendera

Hadir dalam kesempatan tersebut Bupati Rote Ndao bersama Wakil Bupati, Forkopimda, Sekretaris Daerah, para Asisten, pimpinan perangkat daerah, Ketua Tim Penggerak PKK, camat, lurah, serta tamu undangan lainnya. Barisan peserta upacara pun tampak berwarna dengan pakaian adat Rote lengkap, atasan putih, seragam sekolah, hingga pakaian instansi, mencerminkan keberagaman budaya sekaligus persatuan.

Upacara dimulai dengan rangkaian acara resmi, termasuk laporan komandan upacara, pengibaran bendera Merah Putih oleh Pasukan Pengibar Bendera, serta pembacaan teks Proklamasi. Seluruh hadirin berdiri tegap penuh hormat ketika Sang Saka Merah Putih dikibarkan, diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya yang dinyanyikan dengan penuh semangat.

Proses pengibaran bendera oleh Paskibra tahun 2025
Proses pengibaran bendera oleh Paskibra tahun 2025

Dalam sambutannya, Bupati Rote Ndao menyampaikan bahwa peringatan HUT RI ke-80 merupakan momentum untuk meneguhkan semangat kebangsaan, persatuan, dan gotong royong. Ia menekankan pentingnya menjaga warisan para pahlawan dengan bekerja keras, melanjutkan pembangunan, serta memperkuat rasa cinta tanah air dalam setiap aspek kehidupan masyarakat Rote Ndao.

Bupati juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus mengembangkan potensi daerah, menjaga persaudaraan, serta bersama-sama membangun Rote Ndao yang lebih maju. Menurutnya, keberagaman budaya yang ada di Rote merupakan kekuatan yang harus dirawat demi memperkokoh persatuan bangsa.

Upacara pengibaran bendera tahun ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan peringatan HUT ke-80 RI di Kabupaten Rote Ndao. Dengan penuh khidmat dan kebersamaan, masyarakat Rote Ndao menunjukkan semangat nasionalisme yang terus hidup, sekaligus menegaskan komitmen daerah ini dalam menjaga nilai-nilai kemerdekaan dan melanjutkan cita-cita perjuangan bangsa. (Bidkom_DKISP Rote Ndao)

Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk mengibarkan bendera tanda melepaskan peserta karnaval pembangunan

Karnaval Pembangunan Meriahkan HUT RI ke-80 di Rote Ndao

Kabupaten Rote Ndao merayakan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia dengan menyelenggarakan Karnaval Pembangunan pada Sabtu, 16 Agustus 2025. Acara yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten ini diikuti oleh 4.500 peserta dari 139 tim, menciptakan suasana meriah dan penuh semangat kebangsaan.

Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk mengibarkan bendera tanda melepaskan peserta karnaval pembangunan
Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk mengibarkan bendera tanda melepaskan peserta karnaval pembangunan

Peserta karnaval berasal dari berbagai latar belakang, termasuk perangkat daerah, instansi vertikal, lembaga olahraga, sekolah, BUMN/BUMD, komunitas etnis, dan kelompok seni tradisional. Keragaman ini menunjukkan kolaborasi seluruh elemen masyarakat dalam memeriahkan peringatan kemerdekaan Indonesia.

Rute karnaval dimulai dari Kompleks Perkantoran Bumi Ti’i Langga Permai, melewati kawasan Nusaklain, dan berakhir di Lapangan Sepak Bola Christian Nehemia Dillak, Ba’a. Rute ini sama dengan yang digunakan pada penyelenggaraan tahun sebelumnya, memudahkan warga untuk menyaksikan dari berbagai titik.

Sepanjang jalan, peserta menampilkan kreativitas melalui kostum, musik, dan pertunjukan budaya yang memukau. Karnaval ini berhasil menggabungkan unsur pembangunan dan kebudayaan, memperlihatkan harmoni antara kemajuan daerah dan pelestarian tradisi.

Drumband SD Inpres Mokdale turut serta dalam memeriahkan Karnaval Pembangunan 2025
Drumband SD Inpres Mokdale turut serta dalam memeriahkan Karnaval Pembangunan 2025

Yang menarik, banyak tim menampilkan kreasi yang mengangkat identitas lokal Rote Ndao dan keberagaman etnis Indonesia. Mulai dari tarian adat, musik tradisional, hingga inovasi komunitas, semua disajikan dengan apik. Atraksi seni daerah juga ditampilkan di panggung depan Forkopimda, memukau ribuan penonton yang hadir.

Karnaval ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga memperkuat rasa persatuan dan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia. Pemerintah Kabupaten Rote Ndao berharap kegiatan ini dapat memacu semangat pembangunan sekaligus melestarikan budaya daerah di tengah dinamika modernisasi (Bidkom_DKISP Rote Ndao)